OTOMOTIFNET - LED (Light Emitted Diode) display lazimnya memang dipakai pada baliho atau giant banner, buat mempercantik tampilannya di malam hari. Namun belakangan LED display mulai diaplikasi di mobil.
Awalnya, di kalangan otomania Jepang, LED display dijadikan pemanis eksterior, biasanya dipasang buat pengganti tampilan pelat nopol. bagian belakang. Memang terkesan nyeleneh, lantaran peruntukannya sekadar buat show.
No caption
Gbr 1 | 
No caption
Gbr 2 |
No caption
Gbr 3 | Gbr 4 |
Nah, di Tanah Air pun fenomena ini mulai diterapkan di kalangan pencinta modifikasi tampilan. Tapi bukan buat pengganti pelat nopol, karena lebih difungsikan sebagai running text, yang dapat dimodifikasi dalam bentuk tampilan kata-kata atau sandi sesuai selera penggunanya.
Seperti Yanto, modifikator Auto Sound Galery di Makassar, Sulsel, yang telah memasang LED display ini pada kabin belakang Toyota Avanza customernya (Gbr.01) . Menurut pria berperawakan subur ini, kegunaannya bisa untuk update status pribadi, mirip yang diterapkan pada salah satu situs jejaring sosial saat ini.
Salah satu pilihan LED display di pasaran seperti merek Bar (Gbr.02). Produk buatan Taiwan ini dijual seharga Rp 450 ribu, sudah berikut ongkos pasang di kabin. Menurut Wira Sentosa dari SACS, Jl. Raya Pondok Gede No.24, Bekasi, jika ingin LED display terus berpendar siang-malam bisa langsung mengambil arus listrik dari lighter mobil (Gbr.03).
"Kalau mau nyalanya malam aja, ambil arus tegangan dari lampu kecil," ucap cowok yang sudah mendistribusikan aksesori mobil ini ke seluruh Indonesia.
Running text melalui LED display ini bisa diatur dalam beberapa settingan. Menurut Wira, tersedia tiga memori untuk menyimpan rangkaian kata-kata yang bisa dibikin maksimum 80 karakter/memori.
Cara settingnya juga simpel kok. Tekan menu edit, kemudian atur tanda panah atas-bawah buat menentukan huruf, akhiri dengan menekan tombol enter pada remote yang sudah tersedia (Gbr.04).
Posisi penempatan bisa dikaitkan pada ujung plafon belakang, atau direkatkan di kaca belakang bagian dalam. "Supaya enggak merusak apapun di kabin, idealnya ditempel pada kaca belakang mobil pakai double tape," saran Wira.
SACS : 021-8487623
Penulis/Foto: Anton / Anton
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR