Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Baut Copot, Kunci Pintu Repot

Editor - Kamis, 18 Februari 2010 | 10:53 WIB
No caption
No credit
No caption

OTOMOTIFNET - Sejatinya, central lock berfungsi untuk membuka dan mengunci pintu mobil secara serentak, yang diatur dari pintu bagian supir. Tapi bagaimana jika salah satu pintu  enggak kompak? Sama halnya pada besutan Ratna Honda Jazz i-DSI 2005.

“Semua kunci berjalan normal. Cuma satu pintu yang ngaco. Kenapa yah?” curhat warga yang tinggal di Taman Aries, Jakbar.

Menurut Dudi, mekanik dari bengkel Subur Jaya (SJ) di Kedoya, Jakbar, masalah ini timbul karena terlalu sering membanting pintu. “Biasanya, dua baut doorlock dan batang lock-actuator lepas. Bisa juga motor atau central lock module-nya rusak,” ucapnya.

Solusinya? Kita mesti bongkar tuh jeroan pintu agar penyakitnya ketahuan. Caranya juga gampang, cukup sediakan obeng min, obeng kembang, T 10 dan test pen. Sudah?

Pertama, cek dulu gunakan test pen dan tusukkan ke motor atau central lock module rusak atau tidak. “Kunci kontak harus dalam posisi ON. Kalo lampu test pen menyala berarti tak  ada kerusakan di motor central-lock,” pesannya.

Langkah ke dua, kendurkan satu baut di rumah bukaan pintu dengan obeng kembang (Gbr 1) dan cabut covernya. Kemudian, lepaskan cover pegangan pintu dengan cara mencungkil pakai obeng min. “Mesti pakai perasaan. Karena bahannya sangat mudah sobek,” wantinya.

No caption
No credit
No caption

Gbr 1
No caption
No credit
No caption

Gbr 2
No caption
No credit
No caption

Gbr 3

Gbr 4

Setelah itu, kendurkan dan lepas dua baut pengait pegangan pintu bagian dalam memakai obeng kembang lagi (Gbr 2). Selanjutnya, garnis pada pintu yang berbetuk segitiga hitam di atas door trim mesti dicopot juga, agar mudah melepas door trim.

“Triknya, turunin kacanya dulu, baru deh tarik dengan tangan, tapi jangan terlalu keras, karena part ini gampang patah,” ucap pria yang sudah lima tahun bergaul sama central lock.

Berikutnya, gunakan lagi obeng min untuk melepaskan door trim dari pegangannya. Lalu pisahkan soket konektor power windownya (PW).

Jika sudah, kendurkan tiga baut penahan doorlock menggunakan obeng kembang (Gbr 3) dan satu baut penahan mesin PW dan pengaman rel kaca di pinggir pintu dengan kunci T 10 dan tarik keluar semua perangkat door lock dari naungannya.

“Nih dia! Ternyata dua baut kecil di door lock lepas, jadi tuas pengunci engak bekerja dengan baik. Seandainya lepas, tinggal kita pasang lagi bautnya, tapi ganti bautnya yang agak besar, supaya mengikat  kuat,” tutupnya sambil menunjukan inti permasalahannya(Gbr.4).

Subur Jaya: 021-9818-2828

Penulis/Foto: Pidav / Pidav

Editor : Editor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa