Salah satu yang paling ngotot memberikan pendapatnya adalah Giacomo Agostini, sang juara dunia Grand Prix Motor sebanyak 15 kali. Ia menganggap bahwa Marquez tidak perlu terburu-buru untuk meraih kemenangan di MotoGP. Ia butuh adaptasi besar pada motornya, hingga akhirnya ia tahu betul karakter motor bertenaga 240 tenaga kuda itu, baru ia bisa bertarung habis-habisan.
“Marquez adalah pembalap yang mampu memberikan impresi positif dari semua orang. Ya jangan berpikir untuk menang dulu. Saya berharap ia ditangani dengan cara yang baik, sebab jika ia langsung distimulasi untuk meraih kemenangan di tahun pertamanya, tidak akan semudah itu. Buah saja butuh proses dari kecil hingga menjadi matang,” beber Agostini.
Ketakutan yang paling dikhawatirkan oleh Ago adalah penguasaan motor. Mengingat selisih tenaga antara motor Moto2 dan MotoGP, sangat besar. Jika ceroboh, ia malah bisa mencederai dirinya sendiri dan pembalap lain. Apalagi mengendarai motor dengan tenaga sangat besar seperti itu, perilaku balap juga harus lebih baik. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR