Keterpurukan mereka bisa dilihat pada sesi kualifikasi. Dimana lebih dari 1,5 detik selisih waktu tercepat yang bisa dicetak oleh Jenson Button pada sesi kualifikasi F1 Inggris (9/7) lalu. Padahal Button menempati posisi start kelima dan ini adalah selisih yang sangat besar.
“Kami bekerja selama 18 bulan untuk mengembangkan sistem tersebut, namun sekarang dilarang begitu saja. Hasilnya kami tertinggal cukup jauh dan kami sebelumnya tidak menyangka keterpurukan kami begitu jauh. Kami tidak tahu penyebab pastinya apa, namun kami merasa bahwa pengetatan regulasi inilah yang membuat kami mendapat imbas lebih besar,” papar Whitmarsh.
Whitmarsh melanjutkan bahwa saat ini mereka tidak akan lagi berkonsentrasi untuk memikirkan titel juara dunia. Namun konsentrasi utama mereka saat ini adalah bagaimana meramu kembali mobil yang bisa memenangkan balapan. “Kami akan fokus bagaimanan menang lagi dan mendapatkan mobil yang kompetitif,” imbuh Whitmarsh.
Whitmarsh juga berharap agar kembali ada perubahan regulasi di sisa seri musim ini yang membuat mereka bisa meraup keuntungan. Semoga saja demikian adanya! (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR