Tim Hispania Racing Dijual Ke Bank Nomura?

Kesulitan keuangan di tim-tim papan bawah seperti Hispania Racing Team hingga saat ini, memang masih menjadi obrolan besar di ajang balap jet darat Formula 1. Terakhir kali tim privateer menarik diri dari ajang F1 adalah pada tahun 2008. Tim yang bernama Super Aguri, tidak mampu menyelesaikan musim balap tahun 2008 karena alasan terbatasnya sisi finansial dan sponsorship yang menopang mereka.

Isu finansial juga dialami oleh tim Hispania Racing yang awalnya juga bertahan karena ditopang oleh salah satu bank di Spanyol. Tahun 2011 mereka sempat digosipkan akan keluar dari F1, namun bantuan dana dari El Banco Popular membuat mereka bisa bertahan di ajang balap F1 tahun ini. Namun terbatasnya sponsor di tim tersebut, membuat dana bantuan dari El Banco bisa ditarik sewaktu-waktu.

Sadar akan potensi untuk menambah beban tim ini nantinya, akhirnya sang pemilik tim yaitu Jose Ramon Carabante kabarnya bakal menjual tim ini. Menurut informasi yang ada, calon pembelinya adalah perusahaan bank investasi dari Jepang bernama Nomura. Harga yang dipatok pun masih cukup tinggi yaitu sekitar 300 milyar rupiah.

Tentunya angka ini masih cukup tinggi, mengingat aset tim tersebut hanya sedikit. Diantaranya yaitu 2 mobil dan beberapa macam part, serta kepala mekanik yang bekerja di dalamnya. Kabarnya hari ini Senin (4/7) akan diumumkan kesepakatan jangka pendek tersebut. Belum jelas apakah tim ini akan tetap menggunakan nama HRT setelah dibeli, ataukah akan menggunakan nama lain. Kita tunggu keputusannya! (otosport.co.id)