OTOMOTIFNET - Hujan sudah mulai punya jadwal setiap hari mengguyur Jakarta. Tentunya buat biker, persiapan berkendara saat menembus hujan mesti disiapkan nih. Agar kegiatan hari ini enggak telat, hanya gara-gara hujan yang mengguyur.
“Bawa mantel hujan plus sepatu anti air memang jadi senjata yang jitu buat berhujan-hujan ria,” kata Dedit, juragan Ratu Cantik Motor, di Jl. Lenteng Agung, Jaksel. Selain persiapan yang ditinjau dari si pengendara, ada juga antisipasi saat hujan yang ditinjau dari sepeda motornya. Salah satunya soal ukuran tekanan angin pada ban. Banyak biker yang tidak memperhatikan hal yang satu ini. Lho kok tekanan angin ban? “Iya, soalnya berkendara saat hujan pastinya kondisi aspal jadi licin.
Nah saat seperti itu diperlukan ban yang tapakannya banyak menempel di aspal, sehingga bisa ngegrip maksimal,” ujar Joel. D Mastana, pengamat safety riding di tanah air. Nah agar membuat ban standar bisa menapak banyak di jalan raya, caranya gampang sekali. Cukup dengan mengatur ulang tekanan angin di dalam ban. “Nah aplikasinya adalah bila pakai standar 28-32 psi, saat hendak menerjang hujan sebaiknya dikurangi sedikit atau maksimal 20% dari tekanan ban anjuran pabrik,” tutur pria murah senyum yang juga kasih warning soal kecepatan yang mesti ‘didiskon’ 30% saat berhujan-hujan ria.
Penulis/Foto : Octa
Editor | : | Editor |
KOMENTAR