Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Fungsi Lampu Hazzard, Biar Gak Salah Kaprah

billy - Rabu, 13 April 2011 | 15:30 WIB
No caption
No credit
No caption


 Saat memasuki terowongan panjang, myalakan lampu utama, bukan lampu hazzard!
JAKARTA - Saat mengalami keadaan darurat di jalan raya, misalnya ban tiba-tiba kempis atau mobil mogok, yang pertama harus dilakukan adalah bersikap tenang dan kuasai kontrol kemudi mobil.

Perhatikan situasi lalu-lintas sekitar dan segera menepi dengan menyalakan lampu sein, untuk memberi tanda bahwa kita akan menepi.

Jangan menyalakan lampu hazard saat mobil masih berjalan, karena akan membuat bingung kendaraan lain. Setelah mobil berhenti di tempat yang aman dan untuk memberi isyarat bahwa terdapat mobil yang terparkir di pinggir jalan, aktifkan lampu hazard.

Fungsinya untuk menarik perhatian kendaraan lain dan menginformasikan jika kendaraan sedang dalam keadaan darurat, seperti mogok dan lain-lain.

Nah, ingat ya, hanya saat darurat! Jadi, kalau sekedar masuk ke terowongan di jalan tol, atau saat hujan deras, tidak perlu menyalakan lampu hazzard, karena akan membingungkan pengguna jalan lain. Cukup nyalakan lampu saja.
 (mobil.otomotifnet.com)

Editor : billy

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa