|
Orang-orang yang hadir dalam pemutaran perdana film dokumenter tersebut antara lain mereka yang pernah bekerja bersama Senna. Seperti manajer McLaren, Ron Dennis.
Kabarnya, pria Inggris yang dikenal keras ini sampai menitikkan air mata saat menonton film tentang pembalap asal Brazil tersebut.
“Setelah film selesai, Ron Dennis menangis sekitar 10 menitan. Lalu ia duduk dan bicara tentang Senna selama 2 jam,” kata Manish Pandey, screenwriter dan executive producer yang turut menyaksikan premiere film.
Yang bikin film ini menarik, sang sutradara Asif Kapadia memasukkan berbagai kisah dan fakta mengenai Senna. Tidak hanya pertempurannya di track dengan ‘musuh bebuyutannya’ Alain Prost, tapi juga kehidupan pribadinya di luar sirkuit.
Secara keseluruhan, fim ini memakai rekaman arsip selama lebih dari 15 ribu jam yang dikompresi jadi film sepanjang 104 menit.
Tidak hanya 3 gelar juara dunia dan 33 kemenangan, film ini akan membawa penonton pada perjalanan hidup Senna. Dia meninggal dalam usia 34 tahun karena kecelakaan saat balapan di San Marino Grand Prix pada 1994. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR