Sayangnya Marquez ternyata tak kalah agresif dengan menyundul posisi pertama beberapa meter dari garis finish. Alhasil Iannone harus puas dengan posisi kedua walau cukup bersaing dengan selisih cuma 0.061 detik. Namun Iannone tetap terlihat tidak puas dan kecewa dengan prestasi yang ia torehkan di Moto2 Qatar kemarin.
"Saya berharap bisa menang namun kenyataannya hanya berada di urutan kedua. Hal ini memalukan tapi setidaknya saya sudah berjuang dengan semaksimal mungkin," ujar Iannone.
"Balapan kali ini memang sulit sejak start dimulai karena banyak pembalap yang bisa melesat dengan cepat. Saya berusaha untuk tetap berada di barisan terdepan namun menjadi semakin sulit ketika berada dalam satu kelompok dengan Luthi dan Marquez," cerita Iannone tentang balapannya kali ini.
Ia melanjutkan bahwa timnya telah bekerja keras untuk mengembangkan sasis Speed Up Moto2 yang kembali digunakan di musim 2012 (tahun lalu menggunakan Suter). Ternyata selisih performa Iannone dengan Marquez masih cukup jauh. "Akselarasi Marquez terlihat signifikan tahun ini. Kami perlu memaksimalkan setiap kesempatan dan detail yang ada dan tak boleh kalah lagi seperti kemarin," tegas Iannone. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR