“Saya tidak pernah terpikir untuk melakukan team order. Kita sudah lihat bagaimana balapan berlangsung di Indianapolis tiga pekan lalu, saya mampu menyusul Lorenzo. Begitupun dengan Dani Pedrosa yang menyusul Casey Stoner di MotoGP San Marino dua pekan lalu. Begitulah seharusnya balapan berlangsung dan begitulah jalannya,” tegas Spies.
“Saya sangat tidak menyukai ada pembalap yang menang karena pertolongan pembalap lain. Dalam arti pembalap lain sengaja mengalah agar ia meraih kemenangan. Saya juga belum mendengar apapun tentang team order ini, dan saya tidak akan melakukannya. Siapapun pembalap yang ada di depan saya, saya akan berupaya untuk menyusul mereka,” lanjut pembalap asal Texas Amerika itu.
Respon Spies pada isu team order ini, tentunya menjadi penegasan bagi tim Yamaha agar mereka tidak meminta pada Spies untuk melakukan hal tersebut. Begitupun dengan Lorenzo yang seharusnya mulai mempertimbangkan untuk menjadi juara dunia karena team order.
Spies adalah juara dunia di ajang balapan lain yang tidak kalah tenarnya, dan ia memiliki mental juara. Jadi tidak mungkin seorang juara dunia sepakat untuk memberikan kemenangan kepada pembalap lain jika ia memang bisa memenangi balapan. (otosport.co.id)
Editor | : | billy |
KOMENTAR