Ferrari SP12 EC sendiri memiliki makna ‘SP’ dari Special Project, ’12’ dari tipe Ferrari 512BB yang menjadi inspirasi desain dan ‘EC’ yang tentu saja diambil dari inisial Eric Clapton. Dan mobil ini dibangun dengan basis Ferrari Italia 458 oleh karoseri khusus Ferrari.
Ciri khas Ferrari 512BB hadir pada aplikasi kelir two tone yang memadukan merah tua di bagian atas bodi dengan abu-abu gelap di bawah, yang memanjang dari buritan sampai ke lips spoiler depan.
Dari samping, siluet bodi Ferrari SP12 EC juga terlihat lebih tinggi ketimbang versi Ferrari Italia. Selain itu, pelek palang lima khas 512BB juga tampil pada Ferrari SP12 EC, hanya saja bentuk palangnya jauh lebih tipis ketimbang pendahulunya.
Tetapi sayangnya, pihak pabrikan masih merahasiakan spesifikasi dari mobil yang hanya dibuat sebuah di seluruh dunia ini. Tak mengherankan, jika Ferrari SP12 EC dibanderol dengan harga fantastis, yakni Rp 44 milyar. Gilee!
"Seorang gitaris terkenal masih terkagum-kagum akan mobil Ferrari 512 BB yang dimilikinya selama tiga tahun. Dan dirinya ingin mengaplikasi tampang mobil tersebut pada edisi terbaru Ferrari 458 Italia," jelas pernyataan resmi dari Ferrari. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR