Yup, jika pada versi sebelumnya Odyssey dilepas Rp 545,5 juta, kini dilego Rp 529 juta saja, atau turun Rp 16,5 juta. Lho kok bisa?
“Turunnya harga Odyssey disebabkan oleh perjanjian IJ-EPA (Indonesian-Japan Economic Partnership Agreement) antara Jepang dan Indonesia yang menurunkan bea masuk mobil CBUbermesin 1.500 – 3.000 cc,” jelas Jonfis Fandy, Direktur Marketing dan Aftersales Service HPM.
Oiya, meski lebih murah bukan berarti New Odyssey hanya ganti tampang atau down spec lho. Bahkan ada penambahan fitur anyar seperti ECON Mode yang mampu menambah efisiensi BBM hingga 20 persen. Serta Eco-Assist yang mengubah warna pada indikator speedometer yang menunjukan kondisi berkendara.
Selain itu, fitur keselamatan standar Jepang seperti ABS, EBD, Brake Assist dan traction control juga tetap tertanam pada versi baru ini. Bahkan ada pula teknologi baru bernama Motion Adaptive EPS+VSA yang mencegah gejala oversteer dan understeer.
Dengan taburan fitur anyar dan harga kompetitif, tak heran jika HPM optimis dapat melepas 700 unit New Odyssey di tahun ini. “Jauh lebih banyak ketimbang hasil tahun lalu yang terjual 171 unit,” tutup Jonfis. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR