Sesuai dengan segmennya nanti, Nissan NV200 memang tidak akan jauh-jauh spesifikasinya dari AvanzaXenia. Perbedaan paling kentara hanya dengan adanya pintu model geser, mungkin masih yang versi manual, bukan elektrik seperti Honda Freed.
Tampang kotaknya juga sekaligus membedakan dengan tampang AvanzaXenia, yang dengan begitu, membuat Nissan N200 lebih mrip Serena, namun versi entry-level. Di Amerika, Nissan NV200 mengandalkan mesin mesin 4-silinder yang berkapasitas 2.0 liter.
Namun, Nissan sepertinya akan membekali mesin yang lebih besar, yakni berkapasitas 1.5 liter, seperti Grand Livina dan Juke, sebagaimana disampaikan Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia, Takayuki Kimura, "Mungkin akan menggunakan mesin yang lebih kecil, seperti milik Livina,” ujar Kimura.
Dibagian interior, meskipun berjenis MPV, namun Nissan menjanjikan ergonomi mengemudi yang cukup nyaman, apalagi dengan penempatan tuas transmisi di dashboard yang terjangkau tangan kiri pengemudi.
Sementara material kabin juga akan menggunakan bahan plastik keras yang lebih murah harganya, dengan aksen dua warna hitam dan abu-abu. Tapi, Nissan juga membekali NV200 dengan banyak tempat penyimpanan barang di kabin.
Dengan segmentasi pasar yang jelas, juga sodoran beberapa fitur pembeda dari rivalnya, membuat Nissan sepertinya percaya diri kalau nantinya NV200 bisa menjadi pesaing serius bagi dua mobil kembar AvanzaXenia. Kita nantikan saja! (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR