Salah Pasang Bisa Melintir

Tidak pernah ketinggalan. Setiap mobil pasti dilengkapi dengan peralatan derek (towing), yang berfungsi untuk menderek/menarik besutan bila ngadat di jalan dan enggak mau hidup lagi.

Piranti derek ini ada dua jenis. Pertama, model paten pada rangka yang tidak bisa dilepas. Kedua, model tuas berulir yang ditanam dan bisa dilepas sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, model pertama terdapat pada mobil Nissan X Trail. Posisi dereknya berada di depan di bawah mesin, dekat roda depan.

“Model ini tidak repot bongkar pasang. Tinggal pasang tali penderek mobil langsung bisa ditarik,” ujar Ahie, yang buka gerai di Jl. Kedoya Duri Raya, Kebon Jeruk Jakbar.

Model kedua, biasanya terdapat pada mobil jenis sedan. Lubang ulir derek berada di belakang bumper depan sebelah kiri. Lubang derek ini tertutup oleh kotak kecil pelindung lubang derek. “Cara bukanya cukup dicungkil pakai obeng minus,” ulas David di Eagle Tobs Jl. Ciputat Raya, Kebayoran Lama, Jaksel. Untuk model ini, tuas penyambung derek tersimpan di bagasi belakang bagian kanan. Lantaran peranti ini jarang digunakan, kadang empunya lupa mengecek. Apakah peranti ini masih ada atau tidak.

“Pernah kejadian mas. Karena derek penyambungnya tidak ada, terpaksa tali derek dipasang asal nyangkut di bagian rangka mesin. Yang dikhawatirkan, kalau pemasangannya tidak pas, sasis bisa melintir,” tambah David. Ayo dicek dulu!

Penulis / Foto : Banar