| |
Amerika - Dalam jejak rekam karirnya di dunia balap motor, baik kelas lokal maupun kelas tertinggi WSBK dan MotoGP, Spies selalu mampu beradaptasi dengan cepat, baik pada motor maupun berinteraksi dalam timnya. Nah, untuk menunjang perbaikan performanya tahun ini, Spies pun bertekad untuk belajar dari rekan setimnya, Jorge Lorenzo yang dianggap menjadi paling cepat saat ini.
“Saya mempunyai rekan setim yang sangat cepat di lintasan. Dan saya tidak perlu takut untuk mengatakan saya harus belajar dari dia untuk menjadi lebih cepat. Karena saya harus cepat beradaptasi untuk bisa memenangkan balapan,” urai pembalap asal Tennessee, Amerika itu.
Taktik ini tentunya akan cukup mumpuni untuk membuatnya bisa beradaptasi lebih cepat. Apalagi tim Yamaha Racing saat ini sudah tidak saling menutupi data antara pembalapnya. Jadi kedua pembalap yang berada di bawahnya bisa saling tukar informasi.
Tapi yang cukup unik adalah karena Spies juga tidak takut untuk mengatakan bahwa ia mempunyai ambisi untuk mengalahkan rekan setimnya itu, ketika adaptasinya sudah cukup matang.
“Ketika lampu race sudah padam, tentunya saya ingin memenangkan balapan, seperti yang dilakukan semua pembalap di lintasan. Dan saya sangat ingin mengalahkan Lorenzo, karena dialah orang pertama yang harus saya tundukkan sebelum yang lainnya. Tapi dia sangat cepat, makanya saya ingin belajar dulu darinya bagaimana untuk bisa menjadi secepat itu,” pungkas Spies.
Walah, Lorenzo harus waspada nih…! (otosport.otomotifnet.com)
“Saya mempunyai rekan setim yang sangat cepat di lintasan. Dan saya tidak perlu takut untuk mengatakan saya harus belajar dari dia untuk menjadi lebih cepat. Karena saya harus cepat beradaptasi untuk bisa memenangkan balapan,” urai pembalap asal Tennessee, Amerika itu.
Taktik ini tentunya akan cukup mumpuni untuk membuatnya bisa beradaptasi lebih cepat. Apalagi tim Yamaha Racing saat ini sudah tidak saling menutupi data antara pembalapnya. Jadi kedua pembalap yang berada di bawahnya bisa saling tukar informasi.
Tapi yang cukup unik adalah karena Spies juga tidak takut untuk mengatakan bahwa ia mempunyai ambisi untuk mengalahkan rekan setimnya itu, ketika adaptasinya sudah cukup matang.
“Ketika lampu race sudah padam, tentunya saya ingin memenangkan balapan, seperti yang dilakukan semua pembalap di lintasan. Dan saya sangat ingin mengalahkan Lorenzo, karena dialah orang pertama yang harus saya tundukkan sebelum yang lainnya. Tapi dia sangat cepat, makanya saya ingin belajar dulu darinya bagaimana untuk bisa menjadi secepat itu,” pungkas Spies.
Walah, Lorenzo harus waspada nih…! (otosport.otomotifnet.com)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR