Foto : Ducati Motor Holding SpA |
OTOMOTIFNET - Karakter sirkuit Twin Ring Motegi di Jepang yang didominasi oleh tikungan-tikungan tajam, membuat Casey Stoner sedikit sangsi bisa mengulang performanya, seperti saat ia meraih kemenangan telak di sirkuit Aragon Spanyol dua pekan lalu. Namun ini tidak menyurutkan tekad Stoner, pembalap asal Australia itu pun kembali menargetkan posisi tertinggi di Motegi Jepang akhir pekan ini.
Jika dibandingkan performanya di sirkuit yang juga memiliki karakter stop and go, performa motor Ducati sebenernya tidak kalah bagus. Hanya saja masih terkendala dengan faktor stabilnya motor saat melakukan pengereman. Nah, kabarnya nih Ducati sudah melakukan setting ulang pada GP10, agar lebih stabil saat melakukan deselerasi dan pengereman, serta menikung.
“Motegi adalah sirkuit dengan dominasi karakter stop and go. Tidak banyak bagian sirkuit yang bisa membuat motor lebih mengalir. Motegi adalah bukan sirkuit kesukaan saya. Untungnya sirkuit ini memiliki permukaan lintasan yang cukup halus, dan tidak terlalu bergelombang. Jadi meminimalisasi resiko terjatuh bagi pembalap,” papar Stoner.
Selain menegaskan bahwa Stoner tidak suka dengan karakter sirkuit Motegi di Jepang, Stoner juga menambahkan bahwa Motegi membutuhkan setting motor yang lebih stabil saat menikung. Dan saat melakukan akselerasi, butuh efisiensi besar, agar bisa lebih cepat.
Stoner juga berharap agar peningkatan performa mereka di Aragon, bisa berguna di Motegi akhir pekan ini. Kita lihat saja nanti.
Penulis : Uda
Editor | : | Editor |
KOMENTAR