Dengan harga 33 ribu USD, Nissan Leaf menjadi daya tarik tersendiri, dibanding Chevrolet Volt yang dibanderol seharga 41 ribu USD. Sehingga, dari Januari sampai Mei di tahun 2011 ini, Nissan Leaf terus memimpin puncak penjualan mobil listrik.
Nissan CEO Carlos Ghosn memprediksikan bahwa mobil EVS akan mencapai 10% dari penjualan global pada tahun 2020. Dia menambahkan bahwa ia mengharapkan perusahaan untuk menjual 12.000 Nissan Leaf tahun ini di AS, dan prediksi bahwa jumlah ini akan naik setinggi 200.000 unit dimasa depan.
Namun demikian, GM berencana untuk memproduksi 16.000 Volt pada tahun 2011, dengan produksi naik menjadi 60.000 mobil pada tahun 2012 setelah pabrik Hamtrack selesai diupgrade.
Bagaimana kelanjutan perang mobil listrik ini kedepannya? Kita saksikan saja! (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR