Nggak percaya? Tengok saja tampilan eksteriornya yang landai dan lancip. Berbeda dengan tampilan mobil formula yang seperti ikan hiu, tampang Reptile justru sesuai namanya, mirip desain kepala ular atau kadal.
Desain agresif tersebut tersebut dipadu desain spoiler depan yang tipis, serta headlamp tipis berbahan LED. Semakin unik, Reptile diberi sentuhan futuristik dengan bentuk cangkang berwarna merah disisi sampingnya, sangat kontras dengan laburan warna putih disekujur bodinya.
Sebagai kendaraan open wheeler, Reptile juga didesain tanpa atap. Sehingga untuk keamanan kedua penumpangnya, Arturo Arino menyematkan jok bucket serta bar untuk melindungi saat mobil terbalik
Yang mengaggumkan, Reptile tak hanya garang di sisi eksteriornya saja. Sektor penggerak juga diberi tenaga berlimpah. Terbukti dengan pemasangan mesin rotary Wankel 2.700 cc dibagian belakang, dan dipadu motor listrik 4 kutub yang mampu memberikan total output hingga 700 dk!
Meski baru dirancang sebagai render 3D, tapi Reptile juga prospektif untuk dijadikan kendaraan nyata di masa depan.
Pertanyaannya, mau nggak Mazda membolehkan mesin rotary Wankel yang telah dipatenkan mereka untuk dipakai oleh Reptile? (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR