Depok – Tak ingin kalah dengan produsen lain yang menerapkan pengecatan dengan bahan baku water based paint, pabrikan Suzuki juga sedang mempertimbangkan untuk menggunakan cat ramah lingkungan tersebut pada beberapa bengkel pengecatan mereka.
“Kami sedang mempelajari terhadap cat berbahan dasar air di lab. terkait dengan kualitas dan efektifitas pemakaian cat tersebut,” jelas Endro Nugroho disela peresmian dealer Suzuki Restu Mahkota Karya, Depok pada Senin (14/2).
Meski demikian dirinya belum dapat memastikan kapan water based paint diterapkan. “Tapi kedepannya Suzuki akan mengutamakan dealer dan bahan baku yang ramah lingkungan, termasuk dalam pemilihan cat,” tambah Endro.
Menurutnya ada beberapa pertimbangan yang wajib dilakukan oleh Suzuki terkait dengan penggunaan water based paint. Terutama karena harga cat water based yang lebih mahal, sehingga Suzuki wajib mengedukasi pelanggannya akan manfaat cat tersebut .
Sedang water based paint sendiri merupakan cat yang memiliki campuran 70 persen air sebagai pelarutnya. Keunggulan yang ditawarkan diantaranya, daya tutup yang lebih baik yang membuat penggunaan cat lebih hemat dari versi konvensional.
Serta mampu mengurangi penguapan Volatile Organic Compound (VOC) yang dapat merusak kesehatan dan lingkungan.
“Selain itu dengan sistem separator sebagai pengolah limbah, air bekas pencuci alat cat dapat dipakai sampai tiga kali,” jelas Asep Suherman, Technical Service Representative PT AkzoNobel, produsen cat merk Sikkens. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR