Tiga Malam Berturut-Turut, Honda Freed Menjelajah Pulau Bali

OTOMOTIFNET - Perjalanan nonstop 24 jam dari Yogyakarta hingga ke Sanur, Bali pastinya sangat melelahkan. Untungnya, kenyamanan ruang kabin Honda Freed bisa mengobati semuanya. Kaki bisa selonjoran, AC dingin, alunan musik syahdu ditambah angan-angan akan keindahan pulau dewata yang akan kami sambangi, membuat semangat dan energi tetap berkobar. 

Karena padatnya jadwal, istirahat yang cuma sejenak bukan menjadi halangan. Tepat pukul 10:30 waktu setempat, kami mulai aktivitas dengan melakukan serangkaian pemotretan di areal hotel InterContinental Bali. Dipilihnya tempat ini, karena selain bangunannya yang eksotis juga memiliki fasilitas yang komplit. Sayang, pemotretan hari itu terganggu rintikan air dari langit.

Saat malam datang, kami membawa Honda Freed menuju keramaian Kuta Legian Bali. Sejenak kami larut dalam suasana romantis di tepian pantai Kuta yang elok. Semilir angin pantai nyaris melelapkan  seisi mobil. Untung kami segera tersadar oleh keramain orang-orang yang mengeliling Freed. Waktu terus berlalu, tak terasa nyaris menyentuh tangah malam. Kami pun memutuskan kembali ke hotel.    

Keesokan harinya, kami langsung bergerak menyelesaikan agenda yang padat. Mengunjungi berbagai tempat eksotis dan bersejarah. Termasuk sebuah butik mewah yang sudah menjadi legenda di dunia yaitu Paul Ropp di kawasan Kerobokan, Bali. Kami pun berhasil memboyong beberapa kenang-kenangan dari butik legenda dunia yang patut disandingkan dengan Honda Freed.

Tiga Malam, Freed Menjelajah Bali

Usai shopping di Paul Ropp, kami kembali bergerak ke Hotel InterContinental. Kali ini sambil menikmati sunset, kami bertemu dengan beberapa orang yang sedang melakukan senam Yoga. Suasana pantai Sanur di belakang hotel sungguh indah dengan sunset yang begitu menawan. Sayangnya sunset yang kami tungu malah tertutup awan.

Keesokan harinya kami gunakan untuk mengeksplorasi tempat-tempat yang belum sempat kami kunjungi. Sayangnya, ada beberapa tempat yang tidak menyediakan jalan khusus untuk mobil, sehingga kami tidak bisa mengabadikan Honda Freed di tempat tersebut, seperti di Tanah Lot.

Selain mempersiapkan keberangkatan untuk keesokan harinya, kami juga memanfaatkan malam ketiga untuk menyusuri keramaian Kuta Bali dan membeli oleh-oleh buat rekan redaksi. Ingin tahu bagaimana kisah seru sebelum kami kembali ke Pulau Jawa? Nantikan cerita selanjutnya.

Penulis : Uda
Foto : Uda, Heri, AutoExpert