OTOMOTIFNET - Salah perkiraan, mungkin ini yang terjadi di tubuh PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Awalnya ketika meluncurkan Daihatsu Luxio, PT ADM memperkirakan tipe M yang berada di tengah dan D yang paling rendah bakal paling laris. Ternyata diluar perkiraan, tipe X yang paling mewah justru paling laris.
Akhrinya produksi Luxio tipe X disetting tidak sebanyak tipe M dan D. Karena permintaan tinggi namun unitnya kurang, otomatis konsumen untuk tipe X harus inden. “Maaf bila indennya terlalu lama hingga 2 bulan,” aku Amelia Chandra, marketing manager, PT ADM.
“Padahal di segmen harga Rp 180 jutaan ada Kijang Innova, Avanza-Xenia, Suzuki APV. Maka perkiraan awal Luxio yang paling kompetitif dari sisi harga ada pada tipe M dan D ternyata berbalikan,” lanjut Toto Suryana, COO PT Astra Internasional – Daihatsu Service Operation (DSO).
Data di pasar menyebutkan permintaan Luxio tipe X, satu-satunya varian dengan transmisi automatic dan fitur ABS ini lebih dari 50 persen. Jadi jangan heran bila tipe M dan D selalu ready stock.
Sayangnya untuk melakukan penggantian komposisi produksi tidaklah semudah membalikan telapak tangan mengingat masih ada beberapa komponen yang di import dari Jepang. Dan kemungkinan besar produksi Luxio tipe X baru akan diperbanyak mulai bulan Agustus agar bisa memenuhi permintaan pasar.
“Kami yakin setelah berjalan normal Luxio yang paling laku tetap akan berada pada tipe M atau yang di tengah. Biasanya setelah launching memang yang paling diburu adalah tipe tertinggi tapi lama kelamaan justru yang tengah-tengah yang laku,” yakin CEO PT Astra Internasional – Daihatsu Service Operation (DSO).
Penulis/Foto: Popo/Reza
Editor | : | Editor |
KOMENTAR