Otomotifnet.com - Suzuki SX4 CKD, akhirnya resmi diluncurkan di salah satu hotel di Jakarta, Jumat (16/5/2008).
Pelopor crossover di Indonesia itu dilepas dengan harga Rp 155,7 juta untuk versi manual dan Rp 166,7 juta untuk matiknya.
Banderol ini lebih murah sekitar Rp 9 jutaan ketimbang SX4 buatan Jepang alias completely built up (CBU).
Menurut Endro Nugroho, marketing director PT Indomobil Niaga International (IMNI), banderol itu tidak mengikat.
“Soalnya kita kan belum tahu, kalau BBM jadi naik yang katanya tanggal 23 Mei nanti, perhitungannya beda lagi. Belum lagi pajak bea balik nama yang mungkin saja berubah,” ujarnya sesaat setelah jumpa pers peluncuran SX4 CKD itu.
Soal perbedaaan spesifikasi, Soebronto Laras, presiden direktur PT Indomobil Suzuki International, meyakini versi CKD lebih komplet ketimbang buatan Jepang.
Yaitu sudah ada penambahan dua rem cakram pada roda belakang. Sebelumnya masih teromol.
Meski begitu, perihal CKD ini sesungguhnya komponen lokal yang dipakai juga belum banyak. Sayangnya Endro tak menyebutkan angka pastinya.
Meski begitu, ia mengakui kalau sistem CKD bisa menekan harga jual kendaraan.
Cara Suzuki merakit lokal ini juga dilakukan pada beberapa produk sebelumnya. Seperti Suzuki Swift yang juga dimunculkan versi CKD-nya akhir tahun lalu. Saat itu harga Swift versi CKD juga terpangkas hingga lebih dari Rp 5 juta per unitnya.
Penulis: riz/Foto: NB
Editor | : | Editor |
KOMENTAR