Cirebon - Tanpa banyak gembar gembor, Suzuki New Ertiga ternyata turut melakukan ubahan dan penyempurnaan pada sektor mesin. Setidaknya, dikatakan Suzuki Indomobil Sales (SIS) ada 8 ubahan pada sektor mesin New Ertiga.
"Semuanya bertujuan untuk efisiensi yang lebih baik. Kita lakukan remaping Electronic Control Unit (ECM), final gear pada transmisi manual juga diubah dari 0,8 menjadi 0,7. Biar nafasnya lebih panjang," ujar Dony Saputra, Head of 4W Product Development PT SIS.
Suzuki memang masih mengandalkan mesin yang sama pada New Ertiga. Mesin K12B yang sudah terkenal efisiensi bahan bakarnya. Mesin ini berkapasitas 1,4 liter, namun uniknya tenaga yang ditawarkan menjadi lebih kecil dari sebelumnya, yakni dari 95 dk menjadi kini hanya 92 dk.
Sengaja diturunkan Suzuki? "Memang secara angka terjadi penurunan tenaga, namun coba nanti coba sendiri bagaimana distribusi tenaganya hampir merata pada setiap putaran mesin," tambah Dony lagi.
Menaikkan kompresi ruang bakar, juga merupakan ubahan lain yang dilakukan Suzuki terhadap mesin New Ertiga. Cover mesin juga sudah menggunakan bahan resin yang lebih ringan. Squish ruang bakar pun didesain ulang.
Suzuki juga melakukan penyempurnaan pada sistem pendinginan mesin, dengan memperbesar water jacket, dimana spacer-nya didesain khusus agar liquid cooling lebih cepat mengalir ke tiap-tiap silinder.
"Durasi exhaust camp, serta diameter klep masuk dan buang diperbesar, termasuk piston dome kita rubah juga, tujuannya untuk efisiensi bahan bakar. Tenaga boleh turun, tapi torsi kita set lebih awal. Semuanya berdasarkan masukan konsumen dan hasilnya terjadi efisiensi mencapai 8 persen dari mesin sebelumnya.
Dengan menngusung kompresi yang kini sudah diatas 10, maka secara spesifikasi sebenarnya New Ertiga minimal menenggak Pertalite yang punya RON 90. "Tapi kalau memang maunya minum Premium RON 88, ya tidak ada pengaruh pada mesin," tutup Dony.
Nah, kalau memang semua ubahan ini dilakukan guna semakin membuat irit bahan bakar, lalu berapa konsumsi bahan bakar rata-rata New Ertiga? Nantikan hasil ujinya. (mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR