Jakarta - Toyota Etios Valco dihadirkan untuk mengisi kelas di bawah Yaris, yaitu small hatchback bermesin 1.200 cc yang pemainnya kian banyak. Terlahir dalam 3 varian yang memiliki perbedaan dalam kelengkapan, yaitu J, E, dan G.
Dasbor minimalis sesuai dangan harga mobil yang terjangkau
Versi yang sedang Anda lihat ini adalah tipe G dan menjadi tipe tertinggi dari Etios Valco, cirinya adalah sudah mengusung foglamp, menggunakan wiper kaca belakang, dual SRS Airbag dan sudah memilki sistem rem ABS. Meskipun berposisi sebagai small hatchback, nyatanya Etios Valco memiliki akomodasi yang baik.
Spidometer cukup ‘sehat’ di usia dua tahun
Legroom depan dan belakang sama-sama lega. Dipadu dengan jok berbahan fabric dan menawarkan kenyamanan lebih bagi pengemudi maupun penumpang. Tak hanya penumpang, urusan membawa barang juga cukup nyaman karena bagasi yang tersedia cukup lapang.
Perawatan jok perlu dilakukan mengingat usia sudah dua tahun
Fitur yang diusungnya juga makin menguatkan kesan fungsional seperti cooler box yang terdapat di boks konsol pada dasbor sehingga menjaga makanan atau minuman Anda tetap dingin. Urusan in car-entertainment tergolong memadai, mengandalkan head unit 2 DIN dengan fitur FM/AM tuner, single disc player yang dapat memutar CD/MP3/WMA.
Kabin belakang akan lebih nyaman kalau hanya diduduki dua penumpang
Serta slot USB dan AUX in pada head unit ini yang akan menghasilkan output ke 4 buah speaker. Asyiknya, untuk menyetel audio, tangan tidak perlu minggir dari setir karena sudah ada tombol pengaturan audio di lingkar kemudi.
Mesin belum ada keluhan berarti
Dengan dukungan mesin 3NR-FE berkapasitas 1.200 cc, tarikannya tergolong halus sehingga nyaman dikendarai secara santai. Mesin ini juga tergolong efisien dalam konsumsi bahan bakar. Sayangnya hanya tersedia dalam versi transmisi manual 5 percepatan saja sehingga butuh effort lebih untuk mengendarainya melintasi kemacetan kota.
Ruang barang juga cukup bersahabat
Berhubung mobil ini telah mencapai usia ke 2 tahun, maka perlu untuk memperhatikan kondisinya secara seksama bila hendak membelinya. “Intinya adalah melihat rekam jejak servis melalui buku servis, apakah rutin atau tidak.
Periksa bagian kaki-kaki merupakan hal yang wajib
Selain itu periksa juga mengenai ketebalan kampas rem dan kembangan ban, apakah masih layak?” ungkap Ikhsanudin, Service Advisor Tunas Toyota Cinere, Depok. Berikutnya, kondisi kaki-kaki seperti sokbreker depan dan belakang serta balljoint perlu diperhatikan, terlebih bila kendaraan ini bekas digunakan harian karena harga parts yang cukup tinggi.
• (otomotifnet.com)
Simulasi Biaya KPM
Dengan harga sekitar Rp 125.000.000, Anda bisa memboyong small hatchback Toyota ini secara tunai. Namun bila Anda mementingkan pos pengeluaran yang lain, lembaga leasing bisa dimanfaatkan untuk mengangsur pembayaran mobil ini.
Cek ketebalan kembangan ban
Segera siapkan dokumen pendukung seperti fotokopi KTP, kartu keluarga, rekening koran tiga bulan terakhir, slip gaji, dan sebagainya untuk mempermudah proses pengajuan kredit. Lamanya cicilan biasanya bisa sampai dengan 4 tahun, dengan simulasi pembayaran seperti tabel yang tersedia. Namun bila Anda menginginkan tenor atau nominal yang berbeda, bisa segara negoisasikan dengan lembaga leasing yang Anda pilih. •
Buritan menggoda dengan tampilan rearlamp yang tidak mudah termakan zaman
KPM 4 Tahun
Harga Jual Rp 125.000.000
DP murni Rp 17.550.000
Angsuran Rp 3.135.000
Administrasi Rp 2.250.000
Asuransi Rp 2.200.000 Total
Pembayaran Pertama Rp 25.135.000
Sumber : Purnama Mobil, Jl. Raya Pondok Cabe No. 107 G-H, Tangsel.
Telp. 021-7403159
Menakar Biaya Servis
Merujuk pada buku servis, perawatan ke bengkel resmi wajib dilakukan setiap mencapai jarak tempuh 10 ribu kilometer atau ekuivalen dengan 6 bulan. Adapun untuk biaya servis pada kelipatan kilometer ini sekitar Rp 350 ribu.
Sedangkan untuk biaya servis pada kelipatan 20 ribu kilometer memiliki variasi tersendiri karena rincian kerja yang berbeda dan lebih banyak seperti pengecekan fanbelt, sistem radiator, penggantian busi, dan sebagainya. Kisaran untuk biaya servis pada kelipatan 20 ribu Kilometer mulai dari Rp 440 ribu hingga Rp 1 jutaan.
Minyak rem, pelumas kopling, dan oli transmisi sama-sama perlu diperhatikan kondisinya apabila telah menempuh kelipatan 40 ribu km karena berdasarkan klaim pabrik, sudah memasuki interval penggantian. Untuk filter bensin tergolong awet karena saran penggantian dari pabrikan adalah setiap kelipatan 80 ribu km.
Untuk komponen lain jangan dilupakan untuk melakukan pemeriksaaan, seperti ketebalan kampas rem, kondisi fan belt, kelistrikan dan kaki-kaki untuk memastikan bahwa kendaraan layak untuk dijalankan. •
Service Advisor Tunas Toyota Cinere, Depok
Menakar Estimasi Biaya Servis
Filter Oli Rp 40.000
Filter Udara Rp 129.000
Fanbelt Rp 749.000
Oli mesin Rp 80.000/liter
Oli girboks Rp 70.000/liter
Kampas rem depan Rp 630.000
Kampas rem belakang Rp 230.000
Sokbreaker depan Rp 1.500.000
Sokbreaker belakang Rp 570.000
Ball joint Rp 740.000
Minyak rem Rp 45.000
Busi Rp 21.500
Engine coolant Rp 115.000
Sumber : Tunas Toyota, Jl. Raya Cinere No.19 Depok, Jawa Barat.
Telp 021-7540108
Plus:
• Handling lincah
• Mesin hemat bahan bakar
• Ruang kabin lega dikelasnya
Minus:
• Bodi rawan penyokkarena terlalu tipis
• Kualitas material kabin
• Harga sebagian spare parts masih tinggi
Spesifikasi singkat:
Mesin : 1197 cc 16 klep, DOHC
Konfigurasi mesin : 4 silinder segaris
Transmisi : Manual 5 Percepatan
Kapasitas penumpang : 5 orang
| Editor | : | Otomotifnet |
KOMENTAR