Ada kalanya tantangan akan memicu kreativitas. Seperti tim riset dan pengembangan (R&D) PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang mendapat tantangan dari Daihatsu Jepang. "Kita diminta untuk membuat unit yang berbeda dari lainnya. Basisnya boleh mobil apa saja, terpenting tampil berbeda," sebut Satriyo Budiutomo, Head Development Project Team R&D Division PT ADM.
Setelah diskusi dengan tim, diputuskan menggunakan Daihatsu Gran Max. Dipilih versi pick-up, karena akan dibuat caravan di belakangnya. Begitu banyak ubahan yang harus dikerjakan supaya bisa tampil sempurna.
Selain tempat tidur sudah ada televisi juga
Untuk unit ‘kepala' bak harus dibuang, kemudian sasis diperkuat dengan menambahkan besi-besi yang membentuk sudut segitiga. Ini dikerjakan karena pada bagian bak akan dipasang gandengan atau kopler. Kemudian, tepat di belakang ‘kepala' ditambah ‘sayap' sedikit yang dimaksudkan untuk mengalirkan angin ke samping.
Caravan-nya sendiri cukup unik. Tidak ada rangka besi di tiap sudutnya. Gantinya, "Kita pakai bahan sandwich material. Ini lebih kuat tapi juga ringan. Tidak tembus air juga. Sangat cocok untuk proyek ini," ucapnya.
Selain kekuatannya, ada nilai keunggulan lain. Seperti akan mengisolasi hawa, dan juga enteng. Ini berkaitan dengan regulasi berat yang diterapkan di Indonesia. Jika lebih dari 750 kg, maka caravan harus dilengkapi rem. Nah, caravan ini hanya sekitar 500 kg dengan sistem suspensi independen.
Untuk memenuhi suplai listrik pada caravan digunakan generator tipe silent yang bisa membangkitkan 2.200-2.300 Watt. Di dalam caravan sendiri terdapat berbagai keperluan layaknya rumah. Dengan memiliki caravan seperti ini, bepergian jadi sangat mudah. Tidak perlu takut kehabisan tempat menginap.
Terjawab sudah tantangan dari head office Daihatsu. Salut. • (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR