Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mobil Ditinggal di Rumah, Perhatikan Langkah-langkah Ini

Bagja - Selasa, 22 Juli 2014 | 11:30 WIB
No caption
No credit
No caption


No caption
No credit
No caption


Jakarta - Bagi pemudik  yang sengaja meninggalkan mobil di rumah (karena menggunakan transportasi udara, kereta api atau laut), ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Terlebih mudiknya cukup lama.

“Yang pertama, mobil harus dicuci bersih dulu agar tidak menyimpan kotoran. Kemudian setelah dikeringkan, pastikan kaca jendela dibuka sekitar 0,5 sampai 1 cm agar interiornya tidak lembab,” ujar Richard dari bengkel auto detailing The Niners di kawasan Bintaro sektor 9.

No caption
No credit
No caption

 Aplikasi car cover efektif melindungi mobil kesayangan dari debu. Tapi pilih yang bahannya aman untuk bodi
 

Oh iya, pastikan atas kendaraan tertutup atau terlindung ya. Kalau di lokasi terbuka, sebaiknya tetap ditutup saja. Ini untuk mencegah air masuk ke kabin seandainya hujan turun.

Setelah itu. “Kalau punya car cover, sebaiknya ditutupi. Tapi pastikan car cover-nya terbuat dari bahan yang bagus ya, supaya enggak merusak cat karena menempel,” tukasnya.

No caption
No credit
No caption

 Buka jendela sedikit, tapi yakinkan air hujan tidak masuk kabin
 

Namun seandainya tidak punya car cover, “Pastikan mobil diparkir terlindung di bawah atap atau lebih bagus lagi di dalam garasi,” tukas Richard lagi.

Selain itu dari sisi teknis, Jasin Stevanus dari bengkel Provis Autosport juga angkat bicara. “Mobil sekarang berbeda dengan mobil dulu, kalau mobil dulu ditinggalkan dalam waktu agak lama biasanya harus cabut accu, sekarang enggak perlu,” ujar Jasin.

No caption
No credit
No caption

 
Jangan aktifkan rem parkir untuk mencegah rem terkunci

Tapi kalau khawatir terjadi korsleting akibat kabel-kabel digigit oleh hewan pengerat, tak ada salahnya juga kalau dicabut. “Kalau memang ada kekhawatiran itu, sebaiknya tambahkan juga kapur barus di lantai di bawah ruang mesin,” jelas pria yang sudah ngebengkel sejak 1996 ini.

Yang harus diperhatikan juga adalah soal hand brake atau foot brake. “Kalau bertransmisi otomatis, cukup posisikan tuas perseneling di P, enggak usah tarik rem tangan. Tapi kalau manual, mobil bisa diganjal atau masukkan gigi 1 tanpa tarik rem tangan,” tambah ayah 2 anak ini. Tujuannya, agar kampas rem tidak menempel dengan permukaan cakram. Namun sepulang berlibur, jangan lupa netralkan dulu perseneling sebelum menghidupkan mesin ya!


 Tekanan angin bisa dilebihkan saat mobil harus ditinggal lebih lama

Kemudian perhatikan juga tekanan angin ban. “Jangan sampai kurang dari tekanan angin standarnya, jadi cek dulu sebelum ditinggal,” bilang Jasin. Yang pasti, kalau ditinggal di carport yang ada atapnya, jangan lupa hidupkan lampu agar tetap terang di malam hari. Be safe ya! (mobil.otomotifnet.com)




Editor : Bagja

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa