Lalu apa istimewanya mobil ini? hmm, yang pasti cukup banyak dibandingkan dengan A6 generasi sebelumnya. Namun yang paling menyorot dan sesuai dengan tema besar IIMS 2011 ‘Sustainable Green Technology’ adalah A6 bisa menghemat konsumsi BBM sebesar 21 persen. Angka ini bahkan diklaim merupakan penghematan paling besar untuk segmen sedan dikelasnya.
Apa saja faktor pendukung yang membuatnya bisa menghemat bahan bakar lebih besar ketimbang Audi A6 generasi keenam? Hal yang paling utama adalah terdapat pada mesin. Audi A6 menawarkan 2 tipe untuk pasar Indonesia yaitu A6 bermesin 2.8 FSI dengan kekuatan 204 daya kuda dan A6 3.0 liter TFSI Quattro berkekuatan 300 daya kuda.
Kedua tipe mesin ini menggunakan BBM bensin. Tenaga pun disebarkan secara meluas pada percepatan dan friksi internal yang rendah dari sistem transmisi di kedua tipe. Untuk tipe 2.8 liter, memiliki drivetrain manual 6 percepatan dengantipe Continously Variable Multitronic. Sementara untuk 3.0 liter memiliki drivetrain otomatis 5 percepatan dengan S Tronic Quattro.
Keistimewaan lainnya adalah semua tenaga bisa disalurkan ke semua rodanya alias All Wheel Drive (AWD) melalui sistem permanen Quattro AWD. Dimana sistem ini menampilkan crown gear centre differential dan torsi vector sebagai penarik, stabilitas dan kedinamisan. Sehingga maksimalisasi tenaga yang dikeluarkan oleh mesin, tersalurkan dengan baik pada semua rodanya.
Hal lain yang membuat mobil ini bisa menghemat bahan bakar lebih baik, adalah karena komponen rangkanya sudah terbuat dari aluminium. Untuk tipe 2.8, Audi membanderolnya dengan harga Rp. 790 juta sementara untuk tipe 3.0 dibanderol sebesar Rp. 1,070 milyar. Harga tersebut adalah harga off the road Jakarta. (otosport.co.id)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR