Bogor - Hari Jumat ini (22/4), seharian penuh tim OTOMOTIF / OTOMOTIFNET.COM ada di Sirkuit Sentul, Bogor untuk melakukan persiapan turun di Yamaha Sunday Race (YSR) seri kedua akhir pekan ini (22/23) di sirkuit Sentul, Bogor. Agendanya melakukan pengecekan kendaraan, riding gear juga latihan perdana.
Dimulai dari pagi hari melakukan registrasi ulang peserta, setelah dapat nomor start dan form scrutineering, kami siap untuk ikut pengecekan. Scrut dipusatkan di pit 0, meliputi pengecekan safety untuk motor dan riding gear. Riding gear juga jadi perhatian penting lho!
Selepas makan siang, dua unit Yamaha YZF-R25 yang sudah disiapkan Yamaha untuk dua rider dari OTOMOTIF langsung dituntun ke pit 0. "Sekalian sama wearpack juga," wanti Richard Perdana dari Motorsport Departement PT Yamaha Indonesia Manufacturing (YIMM) yang mendampingi OTOMOTIF.
Ada beberapa komponen yang harus terpasang untuk keselamatan, seperti chain guard, kawat untuk mengikat tutup oli mesin, kaliper dan baut as roda hingga under cowl.
"Under cowl harus ada untuk menampung jika ada ceceran oli dari mesin. Tentunya agar lintasan tak langsung licin karena bisa bahaya buat pembalap lain," beber Richard.
"Sedang kawat pengikat tambahan di as roda dan baut kaliper baru seri ini jadi kewajiban," seloroh Adie Mukti dari Abbys Performance, Bandung yang turun di kelas Community. Kabarnya beberapa waktu yang lalu ada rider yang baut kalipernya copot, walah bahaya banget tuh!
Sedang riding gear juga harus dicek kelayakannya. Tim scrut bisa tidak meloloskan rider untuk turun balap jika ada yang kurang. Selain helm, wearpack, sarung tangan dan sepatu yang sesuai standar ada juga piranti wajib lainnya.
Yaitu back protector dan chest protector, untuk melindungi tulang belakang dan dada. Kedua perlengkapan ini kerap dilupakan pada balap-balap lain. Atau biasanya, yang menggunakan karena kesadaran pribadi bukan dipaksa oleh panitia.
OTOMOTIF? Tentunya lolos dong, semua lengkap! Lanjut ke persiapan free practice ya.. (otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR