Bagian-bagian ini paling sering hilang atau sudah rusak, di kebanyakan Karimun yang kami temukan dan harganya cukup mahal. Karena itu kami membuat versi yang lebih terjangkau,” jelas Ache Karko. Untuk eksterior misalnya, lis bodi yang dijual seharga Rp 800 ribu untuk 8 bagian terpisah ini cukup ditempel saja. Kemudian ada juga lis pegangan bagasi, menggantikan bagian asli yang sering patah, cukup dibaut dan dijual seharga Rp 350 ribu.
Bagian dalam juga kedapatan lis buatan KCI, yaitu untuk pegangan di kabin belakang. “Pemasangannya pun mudah, bahannya juga menyerupai aslinya, kami jual sepasang Rp 325 ribu,” tambah Ache. Selain fokus menjual lis-lis yang membantu para pemilik Karimun mengembalikan ke bentuk aslinya, KCI juga menjual part-part lain seperti mud flap dari bahan karet agar tidak gampang patah saat dipakai, Rp 300 ribu untuk Karimun Kotak dan Rp 250 ribu untuk Karimun Wagon R. •
Ache Karko: 0811-9987770
Red Car Community Indonesia Pasang Karpet Anti-Bakteri
Meski tidak ada satu part spesifik untuk satu mobil tertentu, Red Car Community Indonesia yang buka lapak di Zona C memberikan tips bagaimana agar tiap anggota maupun pengunjung Tumplek Blek bisa tetap sehat selama ada di kabin. “Kalau biasanya karpet sekarang dibuat hanya untuk nyaman, kita membuat versi custom yang fokus agar isi mobil lebih sehat. Bentuknya disesuaikan masing-masing jenis mobil, kita sebut namanya Bio 88 Healthy Carmat,” jelas Zul dari RCCI.
Pemasangannya pun plug n play, karena sudah dibuat sesuai bentuk interior. Keunggulannya, karpet ini terdiri dari 2 lapis sehingga lebih mudah dibersihkan. Belum lagi bagian bawahnya dilengkapi bahan Velcro, agar tidak mudah selip dengan bahan karpet dasar bawaannya. “Tujuan karpet ini untuk anti-debu, anti-bakteri, anti-penyakit dan juga mudah dibersihkan,” tambah Zul. Bagi yang tertarik, cukup sediakan Rp 2 juta untuk mobil dua baris atau Rp 3 juta yang tiga baris. •
Zul: 0838-8588668
Toyota Yaris Club Indonesia (TYCI) Upgrade Performa
Bila kebanyakan komunitas fokus dengan tampilan, tampaknya berbeda dengan komunitas yang satu ini. Toyota Yaris Club Indonesia yang isinya terdiri dari Toyota Yaris generasi berapa pun justru lebih perduli soal performa dibanding apa yang bisa dilihat. “Beberapa dari anggota kita memang sebelumnya ada yang dibuat gaya street racing. Nah banyak yang saat part-nya dilepas, dijual lagi ke lapak kita agar dapat dinikmati pengguna Yaris lainnya,” kata Hakim, salah satu pengguna Yaris ‘Bulat’ di TYCI.
Untuk part penambah performa, yang disediakan di lapaknya saat Otobursa lebih fokus untuk Yaris generasi pertama. Misalnya ada Air Flow Converter, yang diklaim dapat menambah tenaga sampai 20 dk dan dijual seharga Rp 750 ribu. Ada juga throttle controller CamconTi yang dapat memberi sensasi mode sport ke Yaris. Lalu untuk membuat pembuangan hasil bakar lebih lancar, TYCI juga menyediakan knalpot Trust yang dijual seharga Rp 5 juta.
Belum lagi strut bar yang niscaya membuat lebih pede menikung, bisa dimiliki dengan harga Rp 2 juta. “Karena berhubungan dengan mesin juga, kebanyakan yang kita jual juga enggak plug and play, harus dipasang di bengkel yang cukup ahli,” tutup Hakim.•
All New Yaris Indonesia (Anyone) Sunroof Makin Elegan
Toyota All New Yaris ini berbeda dengan yang lain. Konsep elegan yang diusungnya membuatnya lebih terkesan stylish. Ditambah lagi dengan pemasangan sunroof menambah kesan mewah. Sunroof yang dipasang merupakan barang baru, bukan bekas copotan dari mobil lain.
Pemasangan sunroof baru dipilih karena proses pemasangan yang relatif cepat. “Hanya butuh waktu sekitar 5 jam,” ujar Nico salah satu member dari Anyone. Sunroof ini memiliki kekurangan yaitu tidak ada sistem pembuangan air hujan. Apabila setelah hujan ingin membuka sunroof, dianjurkan untuk menunggu hingga air hujan benar-benar kering dari sunroof. • (otomotifnet.com) / TK
Jazz Fit Club (JFC) Fokus racing Look
Racing look yang ditonjolkan oleh komunitas Jazz Fit Club (JFC) bukan hanya sekadar penampilan luar. JFC sendiri memiliki kegiatan yang namanya JazzFitClub Goes To Circuit (JGTC). Menurut JFC, untuk memodifikasi harus dilakukan sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan.
Untuk member penganut aliran racing, modifikasi terutama dilakukan pada mesin, intake, exhaust dan kaki-kaki. Untuk member yang memodifikasi ringan dengan menggunakan part original, banyak dari mereka yang beralasan masalah keamanan dan masa pakai yang panjang. •
Editor | : | Parwata |
KOMENTAR