Kembali jadi kembaran salah satu Low MPV terlaris, hanya kali ini makin minim pembeda
Jakarta - Ya, ini masih MPV yang meninggalkan orang bertanya-tanya, kenapa ada emblem Mazda di tempat yang seharusnya diisi logo Suzuki. Meneruskan kerja samanya, VX-1 kembali hadir, kali ini dengan New Ertiga sebagai basis. Hanya saja, perbedaan antar-merek jadi jauh lebih minim.
First things first, absennya ABS terasa seperti terasa downgrade dibanding VX-1 sebelumnya. Tweeter juga kini turut tidak hadir. Panel kayu yang dulu jadi kebanggaan dibanding rekan beda mereknya? Justru dihilangkan. Benarlah, kalau bukan karena logo burung di setir dan di luar, VX-1 tidak akan bisa dibedakan dari Ertiga.
Namun yang paling menarik adalah revisi yang dilakukan terhadap mesin K14B, perbedaan paling mencolok dari versi facelift-nya. Tarikan bawah jadi sangat responsif, sekali sentuh pedal gas dari diam, langsung terasa akselerasinya. Namun terasa putaran di tengah agak sedikit kosong, apalagi ketika mencoba berakselerasi tanpa kickdown ketika di gigi 2 atau 3.
Untungnya, tenaga 92 dk dapat kembali dinikmati pada rpm tinggi, meskipun teriakan mesin tidak nikmat didengar. Oh iya, penambahan perubahan tenaga ini tidak memberi perubahan signifikan pada angka performanya. Dari segi fitur, hal-hal mendasar seperti defogger, auto lock, intermitten wiper absen.
Namun beberapa yang diberikannya justru jadi poin plus tersendiri, seperti adanya spion lipat elektrik, aliran angin AC yang bisa diarahkan ke kaki hingga immobilizer. Pada akhirnya, VX-1 akan jadi pilihan bagi mereka yang menginginkan kenyamanan khas Ertiga, namun tidak mau memiliki logo ‘S’ di depan.
Data Test New Mazda VX-1 R A/T Metro :
Peforma
0 – 60 km/jam: 5,9 detik
0 – 100 km/jam: 14,4 detik
40 – 80 km/jam: 6,2 detik
0 – 201 m: 12,5 detik
0 – 402 m: 19,5 detik
Konsumsi
Dalam Kota: 10,8 km/liter
Luar Kota: 14,7 km/liter
Konstan 60 km/jam: 25,5 km/liter @ 1.750 rpm
Konstan 100 km/jam: 18,6 km/liter @ 2.600 rpm
| Editor | : | Parwata |
KOMENTAR