Sumedang - Pada perjalanan di hari kedua (15/9) dari Cirebon menuju kota kembang Bandung, tim Uji Durabilitas Hella 2016 dihadang hujan lebat. Untuk perjalanan yang memilih melewati jalur alternatif Majalengka cukup menyenangkan.
Tantangan baru datang saat hujan mulai reda, pengguna jalan yang sebelumnya memilih meneduh kembali memadati jalanan sempit dan berkelok selepas Majalengka. Bahkan di Sumedang sampai Cadas Pangeran banyak pengguna jalan yang seenaknya.
Jalan pelan di tengah, atau malah tiba-tiba main potong mendadak tanpa memperhatikan pengendara lain. Ups, boleh dong diberi peringatan pakai klakson. Hanya untuk moment-moment penting saja.
Hella Motorcycle Horn Set Sound + yang khusus motor ini bisa dengan mudah dipasang tanpa relay. Pilihannya ada single dan duo tone dengan spesifikasi 109 db, sedikit lebih tinggi dari standar.
"Klakson Hella dengan dua suara, nada rendah dan tinggi yang terpasang di Honda BeAT suaranya enak didengar, karena jadi stereo. Selain itu karena ada dua otomatis volumenya juga jadi lebih keras dari standarnya," beber Antonius Yulianto, salah satu tester dalam pengetesan ini.
"Faktor tersebut membuat klakson Hella sangat cocok dipakai ketika menempuh jalan luar kota, yang mana banyak pengendara motor dan truk bandel jalan di tengah seperti di jalur Majalengka menuju Sumedang, suaranya bisa membuat sopir segera meminggirkan truknya," kekehnya.
Perjalanan di hari kedua yang mayoritas hujan juga membuktikan jika pancaran sinar lampu utama tetap bagus saat malam hari, "Terangnya membantu kelancaran perjalanan," jelasnya sambil menunjukan bohlam Hella tipe standar yang terpasang di Honda BeAT. (otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR