Solo - Gerai dan bengkel ORF (Orlando Racing Factory) di Gentan Sukoharjo milik Deny Orlando sering menerima order modifikasi motor grasstrack. Ordernya tak hanya datang Jawa Tengah saja, namun juga luar Jawa sob.
Basicnya Kawasaki Ninja R150.. “Modifikasi motor begitu buat gas pol di grasstrack kelas FFA open,” bilang Kusyulianto, mekanik andalan ORF yang bertugas merancang motor tersebut sampai jadi.
Modifikasi Rangka Mesti Diperkuat.
Modifikasi motor buat grasstrack butuh kontruksi rangka yang kuat. Usah heran rangka mesti dimodifikasi. Namun menurutnya yang pertama jangan melenceng dari regulasi. “Artinya kerangka utama milik Ninja R150. Namun mesti dikuatkan pada beberapa lini,” kata Londo yakin.
Maksudnya, diantaranya komstir asli bawaan motor diganti lebih gede. Ini karena pada bagian itu akan ditanam sokbreker USD copotan motor special engine. Bila dipaksakan pakai komstir asli bakalan enggak kuat. Pun aplikasi titik komstir juga enggak sembarangan. Butuh sudut rake yang pas buat motor kompestisi garuk tanah.
Beruntung ORF memiliki alat khusus yang dibuat sendiri. Yakni alat yang digunakan untuk ngemal sudut rake komstir dan seting swing arm belakang. “Alat ini mempermudah mengerjakan setingan sokbreker depan, sudut kemiringan monosok dan swingram,” ujar Londo.
Setelah pas sudut rake nya, bagian rangka penopang komstir diperkuat dengan plat besi tambahan. Lalu rangka dudukan mesin sampai downtube juga diperkuat. Bisa langsung memperkuat dengan menambah plat, atau merancang ulang sesuai rangka asli Ninja.
Bagian belakang biasanya ditambah sub frame yang dicopot dari motor SE. Sub frame ini biasanya alumunium, bobotnya ringan.
Pilihannya beragam, sama seperti kalau memilih baju atau panel bodi yang mau dipasang. Bisa pakai KTM SX250, Honda CRF250, Kawasaki KXF250 dan lainnya. Tangki dibuat dari bahan plat galvanis yang siap diisi sekitar 6 liter bahan bakar.
“Intinya rangka utama atau rangka tengah bisa dimodifikasi namun jangan diubah bentuk. Mesti sama dengan rangka bawaan Ninja 150 deh,” yakin Londo.
Kaki-kaki Copotan SE
Karena buat dihajar di trek ekstrem kaki-kaki dipilih copotan motor special engine (se). Tujuannya ampuh meredam lintasan keriting. Pilihannya beragam. Bisa pakai KTM, Kawasaki KXF, Honda CRF dan lainnya.
Biasanya satu set dan selabel. Jadi USD, sekalian swing arm dan monosok. “Nyetingnya ya pakai alat mal itu tadi. Kenapa percaya pakai copotan SE, kaitannya dengan posisi riding mirip motor se. Memudahkan handling, manufer di lintasan,” terang Londo yang mukim di Griya Fajar Gentan Sukoharjo. (otomotifnet.com)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR