Abu Dhabi – Tampil sebagai juara dunia 2016 usai balapan di GP Abu Dhabi (27/11), Nico Rosberg jadi pembalap kedua dalam sejarah F1 yang anak dan atahnya juara dunia.
Nico Rosberg dan rekan setimnya Lewis Hamilton memulai lomba penutup musim ini di sirkuit Yas Marina untuk memperebutkan titel 2016.
Hamilton yang tertinggal 12 point dari Rosberg, akan mempertahankan gelar juara dunianya dan mengejar titel keempat. Sementara Rosberg membidik gelar pertamanya.
Lomba yang dimulai pukul 5 petang waktu setempat, Lewis Hamilton yang start dari pole position, melakukan start dengan baik, diikuti Rosberg yang start di belakangnya.
Kimi Raikkonen (Ferrari) menyodok urutan ketiga usai menyalip Daniel Ricciardo (Red Bull). Pembalap Ferrari lainnya, Sebastian Vettel ada di tempat kelima.
Max Verstappen yang start dari grid keenam, tergelincir keluar trek setelah terlibat kontak dengan Nico Hulkenberg. Posisinya jadi di urutan 17.
Tidak ada drama menegangkan, kecuali tekanan yang dialami Rosberg karena tampaknya Hamilton memperlambat lajunya. Mungkin dengan harapan Rosberg akan disalip dua pembalap lainnya dan terlempar dari posisi tiga besar.
Karena jika Risberg finish di luar tiga besar, maka Hamilton yang akan juara dunia. Apalagi ketiga balapan tinggal dua lap lagi, Vettel coba menyalip Rosberg.
Akhirnya Hamilton menyentuh garis finish pertama di lap 55 untuk memenangkan lomba pamungkas musim ini. Rosberg yang finish kedua, cukup baginya untuk jadi juara dunia baru.
Rosberg tampil sebagai kampiun. Mengikuti jejak ayahnya, Keke Rosberg yang juara dunia pada 1982. Ini berarti pembalap berusia 31 tahun itu jadi pembalap kedua yang ayah dan anaknya juara dunia F1.
Pembalap pertama adalah Damon Hill ketika merengkuh mahkota juara dunia pada 1996. Ayahnya, Graham Hill juara dunia F1 1962 dan 1968.
Selamat untuk Nico Rosberg. Like father like son. (otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR