Eargasm On Road Nissan Grand Livina XV 2013

andy - Selasa, 29 November 2016 | 17:39 WIB

Saat ini sudah banyak upgrade car audio yang bermain di ranah SQ (Sound Quality) maupun SQL (Sound Quality Loud). Tapi untuk car theatre bisa dikatakan masih kurang banyak pemilik mobil yang memberanikan diri merombak sistem audionya ke level tersebut.

Kendati demikian, hal tersebut tidak berlaku bagi Mega. Ya, wanita yang berprofesi di bidang hukum ini berani merombak sistem audio Nissan Grand Livina XV lansiran 2013 miliknya menjadi car theatre dengan surround sound 5.1. “Sebenarnya mobil ini saya pakai untuk harian. Nah, biar gak stres di jalan karena macet makanya saya upgrade sistem audio menjadi car theatre,” jelasnya.

Menggandeng Cartens Autosound, proses upgrade sistem audio Grand Livina XV terhitung sangat rapi, baik dari segi packaging maupun peranti-peranti yang digunakan. Sehingga tidak salah jika Mega sampai memberanikan diri untuk mengantarkan sang tunggangan untuk berlaga di kompetisi audio EMMA (European Mobile Media Association) 2016.

“Jadi sistem audio 5.1 yang digunakan pada mobil Mega ini menggunakan speaker depan dan belakang 3-way, dibantu speaker center dan dua buah subwoofer. Tantangan untuk membangun car theathe ialah membangun suasana mirip seperti bioskop. Tapi untuk car theatre memang paling tepat menggunakan mobil berjenis MPV” jelas Edi, Instalatur sekaligus owner Cartens Autosound.

Kecanggihan sistem audio di Grand Livina ini dimulai dari pemilihan head unit Alpine INE W957 disertai remote commander Alpine RUX-C800 untuk menentukan preset pembagian suara. Nantinya hasil olahan dari DSP akan disalurkan menuju prosesor Alpine PXAH-800G. “Keluaran prosesor Alpine ini ada 8 channel, 1-2 untuk depan (tweeter dan midrange), 3-4 untuk midbass, 5-6 untuk speaker belakang, 7 center speaker, dan 8 untuk subwoofer,” tambah Edi.

Bicara soal speaker, car theatre ini pun menggunakan perangkat-perangkat speaker yang termasuk dalam kategori terbaik di kelasnya. Di bagian pilar A terdapat perpaduan speaker 3-way dari Flux RC361 untuk midrange dan midbass, tweeter Focal Beryllium, serta center speaker keluaran Alpine. Untuk bagian belakang mengggunakan konsep 3-way, dimana semuanya menggunakan full Flux MC Comp.

“Pemilihan Flux RC361 untuk midbass dan midrange memang disengaja, karena hitungannya spesifikasi mereka tergolong tertinggi. Terus dikombinasikan dengan tweeter Focal Beryllium karena kualitas di nada tingginya keren banget,” ungkap Mega.

Kreasi car theatre dari Mega belum berhenti sampai di sini. Saat membuka pintu bagasi, tersimpan dua subwoofer Rockfort Fosgate, power amplifier Mosconi AS100.4 berjumlah dua unit, serta power amplifier Ground Zero Monoblock. Terlihat pula sistem Batcap XA300 dari XStatic, prosesor Alpine PXAH-800GC, serta kabel RCA Harmony Harmonic Concerto. Semuanya dikemas dalam boks sederhana dengan penempatan posisi masing-masing part secara rapi dan presisi.

Kini saatnya mencoba mendengarkan kualitas yang bakal ditawarkan oleh sistem audio ini. Dan ternyata hasil suara yang diberikan jauh melebihi ekspektasi kami. Mencoba beragam musik dari genre Jazz hingga R&B terasa menyenangkan, dimana pembagian suara terasa tepat dan memberikan efek ‘theatre’ sungguhan.

Asyiknya lagi, kualitas suara terbaik ini tetap bertahan saat digunakan di jalan, mengingat seluruh bagian mobil sudah menggunakan peredaman interior dari AutoFun.
What a perfect soundgasm on road!

Aplikasi Subwoofer Rockford Fosgate P3 10INCH
SUBWOOFER GANDA, SUARA MENGGELEGAR

Meski besifat mono, kedua subwoofer Rockford Fosgate P3 berdimensi 10 inci ini ternyata mampu memberikan efek suara yang mumpuni, khususnya untuk mendapatkan efek sub bass dan low bass yang terdengar berkarakter dan powerful. “Untuk setting subwoofer ditaruh pada frekwensi tuning port 45 Hz, dengan volume box 100 liter, serta didukung ground zero amplifier monoblock untuk subwoofer”, jelas Edi.

DATA DRESS UP