Jakarta- BMW Indonesia resmi meluncurkan sedan mewah terbarunya, BMW Seri 730Li made in Indonesia. Namun, BMW ternyata tetap menjual Seri 7 yang diimpor secara utuh atau CBU, yaitu BMW 740i dan 740 Li Pure Excellence.
Lalu, apa perbedaan BMW Seri 7 rakitan lokal dan impor?
Dijelaskan Tami Notohutomo, Product Planning Manager BMW Group Indonesia, untuk perbedaan mendasar BMW Seri 7 lokal dan impor adalah mesinnya
BMW Seri 7 lokal dipersenjatai mesin 2.000 cc sedangkan Seri 7 impor menggunkana mesin 3.000 cc.
"Perbedaan lain, untuk kulit interior BMW 730Li menggunakan Dakota sedangkan yang 740 pakai kulit Nappa," tambahnya.
Perbedaan lainnya, untuk BMW Seri 7 lokal hanya menggunakan panoramic glass roof biasa, sedangkan untuk Seri 7 CBU menggunakan panoramic glass Sky Lounge. "Untuk pelek sama saja, hanya beda desain," tambahnya.
Sementara itu, untuk pertama kalinya moda adaptive juga disematkan di BMW 730Li dengan tombol driving experience control.
Sementara fitur lainnya terdapat automatic tailgate, automatically dimming rear view, exterior mirrors, dan kontrol iklim 4 zona otomatis. (otomotifnet.com)
Editor | : | Arief Aszhari |
KOMENTAR