Jakarta - Pilihan merek dan bahan pelapis jok, makin lama semakin berkembang. Membuat konsumen bisa menyesuaikan keinginan dengan bujet yang sudah tersedia.
Urusan melapisi jok dengan bahan yang bukan bawaan asli pabrik, juga enggak lagi manual dan pastinya desainnya itu-itu saja. Untuk yang satu ini, sekarang sudah sampai masuk ke era digital loh.
Mau tahu lebih lanjut? Check this out. * (oct/otomotifnet.com)
Inovasi Digital
Oscar Widjaja, Ketua Umum Indonesia Authorized Trimmer Summit (IATS), organisasi yang menaungi para perajin/seniman jok mobil (automotive upholstery) yang disebut trimmer, menciptakan teknologi pintar dalam menyajikan motif jok untuk calon konsumen jok aftermarket.
Oscar yang sebelumnya pernah bergabung dengan Vertue dan Auto De Vie (ADV) sebagai professional automotive trimmer ini memang penyuka teknologi berbasis digital.
“Saya mencoba memadu padankan konsep teknologi dengan desain dan motif jok,” terangnya. Berikut adalah beberapa inovasi digital yang juga telah di-share kepada para trimmer bersertifikasi yang bergabung di IATS. * Rendy
Visual Rendering
Boleh jadi ini adalah konsep modifikasi jok dan interior pertama berbasis visual rendering pertama di dunia. Cara ini atau dikenal projection mapping menggunakan bantuan software, notebook dan proyektor. Cara kerjanya, ada sebuah jok berwarna putih yang disorotkan proyektor.
Nah, hasil sorotan proyektor tersebutlah yang digunakan untuk modifikasi jok. Misalnya, pemilihan model, permainan warna, hingga aksen jahitan. “Visual rendering memungkinkan konsumen melihat contoh hasil jadi dalam bentuk nyata atau langsung pada jok. Jadi konsumen tak lagi menerka-nerka hasil jadinya akan seperti apa.
| Editor | : | Parwata |
KOMENTAR