Lisbon - Meski di Indonesia dulu hanya hadir dalam satu varian, Kia Rio secara global sebenarnya memiliki banyak pilihan mesin.
Pada generasi keempatnya All New Kia Rio pun, seperti yang akan Otomotifnet coba langsung dari Lisbon, Portugal, kedapatan beberapa pilihan jantung penggerak. Termasuk yang paling baru, adalah mesin 1.0 L T-GDI.
Ya, bila sebelumnya di Amerika Serikat, Kia Rio generasi ketiga sudah kedapatan mesin dengan teknologi GDI (Gasoline Direct Injection) berkapasitas 1.600 cc dengan tenaga 138 dk, kini untuk pasar Eropa yang lebih perhatian dengan emisi dan efisiensi bahan bakar ketambahan sebuah turbocharger.
Dengan kapasitas jauh lebih kecil, 3-silinder segaris 998 cc, mesin baru 1.0 L 998 cc yang sebelumnya dipasangkan ke Kia Cee’d 2015 akhirnya diturunkan ke hatchback B-Segment baru ini. Diperkirakan, mesin mungil baru ini akan jadi pilihan terlaris untuk mayoritas penjualan Rio di Eropa.
Dijelaskan, penggunaan mesin yang berbobot ringan dan berukuran kompak 1.0 L T-GDI ini juga akan menguntungkan Kia Rio anyar dari segi handling karena massa dan inersia yang lebih kecil ketika menikung. Seperti mesin EcoBoost Ford juga, mesin baru Hyundai-Kia ini dibagi menjadi dua output yang detailnya bisa dicek pada tabel di bawah.
1.0 L T-GDI (low) | 1.0 L T-GDI (high) | |
Jumlah Silinder | 3 silinder segaris | |
Forced Induction | Turbocharger | |
Kapasitas | 998 cc | |
Rasio Kompresi | 10,0 : 1 | |
Bore x Stroke | 71 mm x 84 mm | |
Output Maksimum | 99 dk (100 ps) @ 4.500 rpm | 118 dk (120 ps) @ 6.000 rpm |
Torsi Maksimum | 172 Nm @ 1.500 - 4.000 rpm | |
Jumlah Klep | 12 | |
Distribusi Bahan Bakar | Direct Injection | |
Kelas Emisi | Euro 6b |
Klaimnya, mesin baru 1.0 T-GDI pada All New Kia Rio dapat menghasilkan konsumsi bahan bakar sehemat 22,2 km/liter dan emisi CO2 102 g/km untuk yang menghasilkan output 99 dk (100 ps), sedangkan mesin T-GDI dengan output lebih tinggi dapat mengembalikan konsumsi BBM hingga 21,27 km/liter dam emisi CO2 107 g/km.
Bila masih belum terjual dengan ide mesin berturbocharger, All New Kia Rio juga menyediakan mesin lebih konvensional berteknologi MPI (Multi Point Injection). Mesin 1.4 L MPI Kappa berkapasitas 1.368 cc dapat menghasilkan tenaga 99 dk (100 ps) dan torsi 133 Nm, sedangkan yang lebih kecil 1.25 L MPI berkapasitas 1.248 cc dapat menghasilkan tenaga 83 dk (84 ps) dan torsi 122 Nm.
Mengingat ini pasar Eropa, kurang lengkap rasanya jika All New Kia Rio belum dilengkapi mesin tanpa busi. Juga hadir mesin diesel 1.4 L CRDi berkapasitas 1.396 cc dengan variable geometry turbocharger, dengan dua output yang berbeda. Mesin diesel yang lebih rendah menghasilkan tenaga 76 dk (77 ps) dan torsi raksasa 240 Nm, sedangkan yang lebih tinggi menghasilkan tenaga 89 dk (90 ps) dan angka torsi yang sama.
Mana yang kira-kira masuk Indonesia?
Editor | : | Fransiscus Rosano |
KOMENTAR