Jakarta - Penjualan motor sport di Tanah Air terpantau lesu di semester pertama 2017.
"Angkanya turun sekitar 23 persen dibanding semester pertama tahun lalu," terang Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotions PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) di sela-sela kunjungan ke Redaksi OTOMOTIF di Jakarta Barat, Rabu (26/7).
Kendati secara umum market share segmen motor sport turun, ada satu pemain utama yang menjadi volume maker di segmen ini.
"Yakni kelas motor sport dengan kisaran harga 30 jutaan Rupiah," lanjut Michael yang mengaku sedang membaca kemungkinan Kawasaki terjun di kelas motor dengan kisaran harga tersebut.
Jika dilihat dari rentang harga 30 juta rupiah, maka di situ terdapat model sport 150cc yang menjadi pemain utama di segmen motor sport Tanah Air.
Pertama ada Honda CBR150 yang dibanderol antara 32-33 jutaan Rupiah. Kemudian menguntit nama All New Yamaha R15 dengan harga 34 jutaan rupiah.
( BACA JUGA : Penjualan Motor Sport 150cc Semester Pertama 2017 Dikuasai Yamaha )
( BACA JUGA : Penjualan Kawasaki di Jakarta Fair 2017 Ngedrop )
Untuk ukuran sport fairing, kedua model tersebut pun membukukan penjualan cukup tinggi sepanjang Januari - Juni 2017.
Honda CBR150 sukses terdistribusi sebanyak 37.114 unit. Sementara All New Yamaha R15 terdistribusi sebanyak 22.421 unit.
Dengan angka penjualan rata-rata 4.000-5.000 per bulannya. Tentu jumlah yang menggiurkan.
Beberapa tahun belakangan ini PT KMI memang lebih fokus menggarap segmen motor sport premium, dengan varian Ninja 250 FI sebagai tulang punggung penjualan.
Namun melihat 'gurihnya' pasar sport 150cc di Indonesia hal itu tentu tidak boleh diabaikan.
Apalagi Kawasaki pernah bermain di segmen ini dengan model Ninja 150 bermesin 2 tak. (Otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR