Malang - Beda dengan Bali yang terjangkit virus fender flare a-la Rocket Bunny atau RWB, wabah tire bomb menjangkit peserta ajang IAM Malang 2017 (5-6/8/2017).
Tire bomb biasanya terlihat di ajang balap NASCAR, Touring hingga F1, menampilkan font besar dari brand sebuah pabrik ban tertentu.
Tren tire bomb di Indonesia sebenarnya mulai muncul di tahun 1995-1996, saat itu pengerjaannya masih menggunakan cat dan kuas, bahkan Tip-Ex. Sekarang aplikasi tire bomb bisa menggunakan tire sticker dan cat semprot plus cetakan.
Cara aplikasinya juga tergolong mudah, "Urutannya tinggal lepas ban, lantas bersihkan dengan acetone, brake cleaner atau alkohol supaya benar-benar bersih dari minyak atau semir, kemudian pasang tire sticker dan lem sedikit demi sedikit. Terakhir pasang lagi ban." Papar Reno dari Positive Vibe yang juga banyak menjual tire sticker.
Mengaplikasikan tire bomb juga tidak harus sesuai dengan merk aslinya lho, di ajang IAM 2017 seri Malang ini juga banyak yang menggunakan tire sticker custom untuk lebih menonjolkan rasa modifikasinya.
Kira-kira tren apalagi yang muncul di seri berikutnya yaa? (Otomotifnet.com/Ario)
Editor | : |
KOMENTAR