Salah satu contoh yang mempengaruhi adalah desain dan posisi tangki bahan bakar tersebut.
“Posisi di kanan dan kiri juga mempengaruhi alasan di soal distribusi berat."
"Biasanya mobil setir kanan tangkinya berada di sebelah kiri agar berat mobil seimbang karena adanya pengendara di satu sisi mobil,” tambah Iwan Abdurahman, Workshop Department Head PT Toyota Astra Motor, Sunter, Jakarta Utara.
Hal itu juga struktur dan komponen-komponen di kolong mobil yang menentukan posisi lubang pengisian tangki bahan bakar.
Selain alasan teknis, penempatan lubang pengisian tangki bahan bakar itu juga terkait persoalan faktor safety (keamanan dan keselamatan) di kondisi darurat.
"Mobil setir kiri lubang pengisian bahan bakarnya di kanan sedang mobil setir kanan lubang pengisian bahan bakarnya di kiri itu karena faktor safety juga.
"Semisal saat pengisian darurat nggak ada SPBU dan harus mengisi bahan bakar di pinggir jalan," ucap Usman Adhie, Praktisi dan pengamat Otomotif.
BACA JUGA: Begini Tahapan Mengisi BBM Di SPBU Yang Benar
Penjelasannya begini, setir kanan dengan lubang tangki di sisi kiri atau sisi penumpang mogok kehabisan bahan bakar di pinggir jalan.
Untuk mengisi bahan bakar dengan jerigen pengemudi akan lebih aman karena ada saat mengisi bensin darurat.
Posisil pengisian ada di bagian sisi yang aman dari lalu lintas di jalan.
Kalau lubang pengisian tangkinya di sisi kanan juga (sisi pengemudi), maka saat mengisi ia akan berada tepat di samping mobil lain yang melaju kencang.
Kondisi tersebut jelas berisiko tinggi dan menyebabkan terjadinya kecelakaan. (Otomotifnet.com)
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR