/photo/gridoto/2017/12/11/2655867015.jpeg)
Otomotifnet.com - Double cabin merupakan mobil yang tangguh dalam menaklukkan medan off-road termasuk melibas genangan air ataupun banjir.
Akan tetapi, setiap mobil double cabin memiliki batas maksimal tinggi air jika ingin melewati sebuah genangan atau istilah otomotifnya adalah wading depth.
BACA JUGA: Nggak Sabar Nunggu MotoGP 2018, Jorge Lorenzo Lakukan Ini
Ketinggian maksimal itu bisa diukur dari seberapa tingginya intake udara pada mobil double cabin.
Parameter ketinggian maksimal itu berdasarkan dari tiga mobil double cabin yaitu Mitsubishi Triton, Chevrolet Colorado dan Nissan Navara.
/photo/gridoto/2017/12/11/3490689652.jpeg)
Mitsubishi Triton merupakan mobil double cabin yang memiliki intake udara tertinggi yaitu 107 cm dari permukaan tanah.
Posisi intake udara Mitsubishi Triton berada tepat di atas radiator di mana bagian itu paling tinggi di ruang mesin.
/photo/gridoto/2017/12/11/4010885561.jpeg)
Kemudian pemilik intake udara tertinggi kedua adalah Nissan Navara, dengan tinggi 103 cm.
Letak dari intake udara Nissan Navara sejajar dengan sisi atas lampu utamanya.
Lalu untuk Chevrolet Colorado memiliki intake udara setinggi 100 cm.
/photo/gridoto/2017/12/11/2242073248.jpeg)
Posisi intake udara dari Chevrolet Colorado sejajar dengan master rem, yang menjadikan intake udara Chevrolet Colorado tidak setinggi rival-rivalnya.
Intake udara tersebut didesain lebih tinggi dengan tujuan air enggak mudah masuk ke dalam ruang pembakaran pada mesin mobil jika melewati genangan air.
BACA JUGA: Rawan Banjir, Harga Empat SUV Seken Tangguh Ini Bisa Jadi Pertimbangan
Apabila genangan air tersebut melebihi tinggi intake udara dan masuk ke ruang pembakaran.
Masalah pasti datang mulai dari mogok hingga setang piston bengkok akibat water hammer.
Perhatikan benar-benar batas ketinggian mobil double cabin melibas genangan air atau banjir.
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR