Otomotifnet.com - Berbicara motor roda tiga di Indonesia, saat ini sudah menjadi hal yang cukup umum.
Cukup berbeda bila dibandingkan 10-20 tahun ke belakang, baik dari segi jumlah maupun fungsi.
Dulu motor roda tiga hanya dipakai oleh para penghobi modifikasi ataupun kaum difabel, itu pun jumlahnya masih sedikit.
(BACA JUGA: Sukses Menipu, Kalau Enggak Dengar Suaranya, Bisa Dikira Kawasaki Z1000. Tebak Apa Aslinya)
Ketika perekonomian negara semakin meningkat, jumlah pemilik motor ikut bertambah karena keterjangkauan harga motor.
Hal ini juga ikut memicu jumlah motor roda tiga yang beredar saat ini, baik bikinan pabrik ataupun hasil modifikasi.
Umumnya motor roda tiga bikinan pabrik adalah kendaraan niaga, sebut saja seperti Viar, Kaisar dan Dayang.
Sedangkan untuk hasil modifikasi kebanyakan hasil pesanan dari kaum difabel ataupun memang penghobi motor trike.
Salah satu usaha modifikasi trike ini dilakoni oleh Rubiyanto Hadi Pramono atau yang kerap disapa Pak Rubi.
(BACA JUGA: Kantongnya Dalem, Biaya Modif L300 Enam Roda Bisa Buat Beli Honda Brio)
Berawal dari ketertarikannya terhadap modifikasi motor trike, kini hobinya justru mengantarkan rejeki.
“Saya awalnya hanya main-main saja, itu sekitar tahun 2005, namun karena minat masyarakat kurang akhirnya saya sempat berhenti,” ujar Rubiyanto Hadi Pramono.
Walaupun sempat berhenti , ternyata bencana alam gempa Jogja pada tahun 2006 justru menarik kembali Rubi untuk menekuni trike.
“Saat itu saya ada kenalan dari Jogja, kebetulan dia terkena bencana gempa dan mendapat santunan yang kemudian dia minta saya buatkan trike dan saya sanggupi,” imbuh Rubi.
(BACA JUGA: Honda Brio Wajah Mobilio, Ditatap Dari Depan, Gantengnya Makin Kelihatan)
“Tapi saya tidak sampai hati untuk membuatkan motornya seperti yang beredar di jalanan, jadi buatan saya harus memiliki teknologi yang mumpuni,” tambah Rubi.
Berawal dari sana, Rubi memulai untuk mengawali bisnisnya sebagai modifikator motor roda tiga alias trike.
Dan sejak tahun 2006 hingga saat ini terbilang ada sejumlah hampir 200 motor dikerjakan oleh Rubi yang berbendera CV RWIN Development.
Trike bikinan Rubi pun terbilang tak main-main, produknya yang bernama Invarunner sudah mengantongi hak paten serta izin industri.
Data Modifikator:
RWIN Development: 0857-4009-9945 (Rubiyanto)
Showroom: Jl. Adi Soemarmo (Barat SPBU Klodran), Kel. Klodran, Kec. Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR