Modifikasi Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4X2 2017, Pakai Obat Ganteng Khusus Pajero Sport

Otomotifnet.com - Termasuk salah satu SUV favorit di Indonesia, Mitsubishi Pajero makin banyaknya populasi di jalanan. 

Membuat potensi untuk bergaya dengan modifikasi khas kepribadian atau personalisasi pun meningkat.

Potensi itu langsung ditangkap oleh Banteng Mas, gerai aksesori khusus jip dan SUV.

Toko yang beralamat di Mega Glodok Kemayoran, Jakarta Pusat ini, mendatangkan banyak aksesori khusus Pajero.

(BACA JUGA: Makin Pelik, Pemilik Nissan Serena Tutup Mulut, Terima Begitu Saja Tagihan 55 Liter)

“Untuk body kit Pajero, di Thailand saja ada sekitar 60 desain dijual,” kata Erik Chahyana, salah satu pentolan Banteng Mas.

Sebagai mobil demo toko, maka Banteng Mas mendandani Pajero ini sebagai display.

Terkesan ekstrem lantaran bumper depan aslinya sudah diganti dan tampak lebih sangar karena sekarang menggunakan bull bar yang dicat hitam doff.

Padahal, ubahan bisa dikatakan tidak ekstrem karena tanpa mengotak-atik bodi atau bumper.

Rendy/Otomotifnet

Bow shackies TJM warna kuning.Bikin eye catching

Banteng Mas memilih Offroad X Racewolf bull bar dan Offroad X Genesis rear bar sebagai detail utama yang mengubah penampilan total.

“Desainnya sudah fit buat Pajero, jadi hanya plug and play lho,” kata Erik lagi.

Ubahan selanjutnya masuk pada detail.

(BACA JUGA: Duh Motornya Keren Banget, Kawasaki Ninja 250R Orderan Si 'Scrambler Girl')

Di bagian bawah bull bar, dipasangkan Offroad X RockBlock Under Protection.

Itu semacam pelat dari besi untuk melindungi tiga bagian (mesin, radiator dan transmisi).

Detail ini lebih menarik lantaran diberi kelir kuning.

Obat ganteng berikutnya dalah pemasangan towing atau bow shackles dari TJM. 

Rendy/Otomotifnet

Kaki-kaki mengalami ubahan

Kaki-kaki

Tak mau tanggung, sektor kaki-kaki ikutan diubah. Sokbreker asli dipensiunkan sementara, gantinya bikinan RAW 4x4 Predator untuk depan dan belakang.

Agar tampang lebih jangkung, ditambahkan RAW 4x4 Coil Spring Lift yang bikin bodi lebih tinggi sekitar 2 inci atau 5 cm (depan dan belakang).

Bagian pelek dipilih yang lebih kecil satu inci dibanding bawaan pabrik. Pelek Method Race Wheel 17 inci dibalut dengan alas karet spek all terrain Toyo Open Country AT II 285/70R17.

(BACA JUGA: Pakai Sendal Jepit Dan Kaos Oblong, Pria Gendong Putrinya Naik Motor Matik Ini Ternyata Pentolan Klub Ferrari)

Rendy/Otomotifnet

Foot step dipasang merek yang sama, Offroad X

Cukup Reflash

Dapur pacu Pajero Dakar sudah menggunakan 4N15 2.4L MIVEC Turbocharged, yang standarnya saja bisa memuntahkan daya hingga 181 dk dan torsi 430 Nm pada putaran mesin 2.500 rpm.

Namun Pajero ini ditanamkan opsi remap ECU menggunakan JQ Flash.

Hasilnya, “Setelah reflash, tenaganya naik jadi 237 dk dan torsi 540 Nm,” kata Erik lagi.

Ckckck.. sangar! (Rendy/Otomotifnet.com)

Rendy/Otomotifnet

Pelek Method Race 17 inci, sengaja turun satu inci dari ukuran aslinya

Data Modifikasi

Eksterior :
Offroad X Racewolf bullbar, Offroad X Genesis rear bar, Offroad X RockBlock Under Protection (mesin, radiator dan transmisi), Offroad X Opera Foot Step, bow shackles TJM, Thule wing bar, FITT side vent simulator, FITT rear guard, FITT sill plate white LED

Kaki-kaki:
Sokbreker asli dipensiunkan RAW 4x4 Predator, RAW 4x4 Coil Spring Lift, pelek Method Race Wheel 17 inci,ban Toyo Open Country AT II 285/70R17

Mesin
Reflash ECU JQ Flash 237 dk - 540 Nm