Otomotifnet.com - Kontes modifikasi tahunan yang diselenggarakan PT Honda Prospect Motor (HPM) ini, berhasil memilih Honda Brio ‘bunglon’ milik Bowo garapan Harpit dari Creative Automodified, Pekanbaru menjadi King of Brio Tuning Contest.
Tampil all out, Harpit memaksimalkan poin dengan serangkaian ubahan pada 7 variabel modifikasi, yakni ubahan bodi, body kit, cat, kaki-kaki, interior, audio serta mesin.
Tak sekadar ubahan modifikasi yang total, namun angka maksimal diberikan juri lantaran banyak hal yang menarik dan kreatif yang ditampilkan.
(BACA JUGA: Berhenti Terlalu Dekat Sama Rel, Motor Rubuh Keserempet Kereta Lewat)
Sehingga tak hanya sabet gelar King of Brio Tuning Contest 2017 saja, mobil ini juga raih gelar The Best Brio Body Conversion, The Best Brio In Car Entertaintment, The Best Brio Advance in Technology, The best Brio Body kit.
Apa saja rahasia di balik kesuksesannya meraih gelar bergengsi ini, simak saja poin- poin ini. • Rendy/Otomotifnet
Mesin
Memaksimalkan performa, Harprit mengganti dapur pacu bawaan dengan mesin L15 i-VTEC, copotan Honda Jazz generasi sebelumnya (GE8).
Sebagai doping tenaga, disematkan turbo serta intercooler custom.
Estetika ruang dapur pacu jadi salah satu kunci rahasia raih poin dalam penjurian.
(BACA JUGA: Kebangetan... Marquez Dan Pedrosa Dicuekin Fans Di Pom Bensin, Lain Cerita Kalau Di Sini)
Penyematan aksesori dan cat di beberapa bagian berikan kesan eye catching di sini.
“Saya bikin mobil temanya street racing, selain buat fashion sekaligus performa.
L15 lebih gampang dan safety buat dipasang di Brio, girboksnya masih bisa pakai punya Brio,” terangnya lagi.
Ekterior
Ubahan besar-beasran dilakukan pada bagian eksterior.
Bempernya dirancang custom bersatu dengan gril, tapi tak terkesan terlalu ekstrem.
Bentuknya lebih panjang dan lebar namun mengikuti kontur bodi mungilnya Brio.
Kombinasi wide body dan cat bunglon bikin penampilan makin ekstravagan, “Bunglonnya keluar 7 warna,” kata Harprit Singh, yang keturunan India ini.
Rahasia raih poin maksimal bagian eksterior lantaran semua peranti wajib layak jalan dan safety, termasuk lampu-lampu wajib aktif.
Pintu gunting di bagian depan serta pintu bergaya suicide door, menambah poin di sisi ubahan bodi.
(BACA JUGA: Andalan Honda Indonesia, Mampukah Mobil Ini Jadi Terlaris di Kelas LCGC 5-Seater Tahun Ini?)
Tak hanya ubahan yang unik, mekanisme buka tutup pintu juga diperhatikan detail.
Pintu guntingnya tak berat saat diangkat, suicide door-nya bisa dibuka leluasa tanpa mesti membuka atau menutup pintu depan terlebih dahulu.
Mekanisme buka pintu ‘bunuh diri’ dilakukan dengan motorized yang tak hanya diatur lewat peranti gadget, namun juga tombol yang ada di bagian dalam pintu.
Salah satu kunci sukses lainnya adalah, tetap menempelkan logo/emblem Honda di bagian grill, tanpa kecuali.
Serta melakukan perubahan pada struktur bodi tanpa menghilangkan ciri khas aslinya.
Interior
Hal yang sama dilakukan saat masuk dalam kabin.
Tak rombak ekstrem seperti mengubah konsep dua baris, namun memberikan sentuhan dress up.
Seperti bagian door trim serta beberapa bagian seperti dasbor dan konsol yang hanya dicat warna red candy matte.
Jok baris depan diganti jok racing yang dicustom jahitannya. Detil bagian setir dan panel-panel dilapis bahan karbon fiber.
Kelengkapan serta detail pada interior juga ikut menyumbang perolehan nilai secara total.
In Car Intertainment Dan Gadget
Koneksi bluetooth dan wifi pada gadget dimanfaatkan dengan baik oleh Harpeit.
Ia lantas merancang aplikasi untuk mengaktifkan beberapa perangkat dalam mobilnya.
“Mulai dari mengubah warna-warna lampu headlamp, mengaktifkan gerak motorized, naik turunkan suspensi udara hingga menyalakan mesin,” terang Harpit lagi.
Kesemuanya ini dilakukan melalui peranti tablet yang ditaruh di bagian dasbor penumpang.
Bagasi Brio yang sempit, ia atur sedemikian rupa sehingga bisa dijejalkan peranti audio seperti power amplifier, subwoofer, TV hingga konsol game dan DJ player.
Penataan yang rapi dan efisien ini juga jadi salah satu rahasia raih poin tingginya.
Data Modifikasi
Mesin
swap engine L15 i-VTEC Jazz GE8, custom turbo, intercooler APEXi, blow off valve HKS, open filter HKS, ground wiring HKS, strutbar Ultra Racing, oil catchtank Cusco, repaint engine bay, oil cap Mugen, radiator cap Mugen, chrome intake, repaint cover engine, NOS purging kit
Interior
Jok bride low max bunglon, custom leather by lederlux, repaint dashboard,repaint pilar, carbon pilar a & b, carbon panel dashboard,repaint console box, custom x bar, custom stir carbon, pedal shift Mugen, safety belt Takata, NOS
Eksterior
Custom front bumper, custom sideskirt, custom rear bumper, custom wide body, custom roof spoiler carbon, custom fender carbon, engine hood carbon, carbon front spliter, carbon spliter sideskirt, suicide door with motorized, Flipflop engine motorized, repaint bunglon 7 colours, custom headlamp with RGB android system, custom stop lamp, sunroof couldblue
Kaki-kaki
Pelek Rays 17x(8+9) inci, offset 28 dan 25, Ban Accelera 205/40R18 dan 215/40R18, rem big brake kit Brembo 4pot big (rotor 330) dan Brembo 4pot small(rotor 300), underbrace ultra racing, anti roll body ultra racing, repaint undercariage, suspensi udara custom 2 channel
Audio
2 subwoofer 12 inci Venom, 2 Subwoofer 6 inci AX Audio, Speaker 3 way venom 1 set, speaker 2 way venom 2 set, 2 power monoblock Venom, power 4 channel Venom, TV LCD 17 inci, 2 TV 9 inci, head unit AVIX Android, DJ Pioneer R1, konsol game Sony Playstation PS4, pengaturan lewat android (head lamp, motorized, air suspension, Start engine)
Editor | : | Taufan Rizaldy Putra |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR