Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Body Roll Yang Biasa Terasa di SUV Bisa Berkurang Lo Lewat Aplikasi Balance Arm

Parwata - Minggu, 8 April 2018 | 21:00 WIB
Ilustrasi Balance Arm Di SUV
Tom/Otomotifnet
Ilustrasi Balance Arm Di SUV

Otomotifnet.com - Salah satu cara untuk meminimalisir body roll di SUV dan D-Cab, bisa ditempuh dengan mengaplikasi balance arm.

Alat ini terpasang pada bagian gardan belakang.

Fungsinya untuk membuat gerakan gardan dan arm agar lebih stabil pergerakannya saat bermanuver jalan raya.

 Balance Arm
Tom/otomotifnet
Balance Arm
Balance arm hanya tersedia untuk SUV dan D-Cab dengan ladder frame seperti Toyota Fortuner dan Hilux, Mitsubishi Pajero Sport dan Triton serta Ford Ranger.

Pemasangannya sendiri mudah, lantaran sudah menganut konstruksi bolt on dengan kaki-kaki SUV ladder frame.

Cara kerjanya, yakni dengan mengikat gardan belakang, arm suspensi dan gardan belakang.

Sehingga, gerakan dari ketiga komponen tersebut bisa lebih terkontrol, dan membuat kaki-kaki SUV dan D-Cab lebih stabil dalam meredam guncangan di jalan buruk atau saat bermanuver.

Balance Arm
Tom/otomotifnet
Balance Arm

“Umumnya tersedia untuk SUV dan D-Cab dengan penggerak dua roda atau 2WD, karena konstruksi suspensi belakang lebih tak hanya sebagai penopang beban, tapi juga penopang gardan sebagai penggerak,” sahut Andri Purba, dari bengkel spesialis suspensi jip Setia Jaya di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi.

Aplikasi balance arm ini, hanya untuk suspensi belakang. Langkah ini tak lantas membuat bantingan suspensi jadi lebih keras.

“Balance arm bukan chassis reinforcement yang membatasi gerakan sasis dan suspensi. Karena dia hanya membuat gerakan arm belakang dan gardan menjadi lebih terkontrol, sehingga membuat kerja suspensi belakang menjadi optimal,” ujar Arif Sugiharto, salah satu punggawa workshop Banteng Mas di Mega Glodok Kemayoran, Jakarta Pusat.

Balance Arm
Tom/Otomotifnet
Balance Arm

Jadi, jangan khawatir SUV atau D-Cab Anda akan berubah karakter suspensi menjadi lebih keras setelah pasang balance arm.

Selama suspensi bawaan seperti per dan sokbreker masih menggunakan bawaan pabrik.

“Untuk SUV atau D-Cab, selama tidak pasang per heavy duty atau tipe hard, karakter bantingan suspensi masih nyaman untuk harian,” tambah Andri.

Di pasaran tersendiri, mulai banyak tersedia balance arm untuk SUV dan D-Cab.

Salah satunya merek asal Thailand, Australia dan Jepang seperti JS Work, TDC, H-Tune atau INGGC.

Satu setnya dibanderol sekitar Rp 3,3 juta. Pemasangannya pun mudah dan cepat, hanya sekitar 2 jam. (Tom/Otomotifnet.com)

Editor : Iday
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa