Otomotifnet.com - Penggerebekan terduga teroris di wilayah Kota Tangerang, tepatnya di daerah Kunciran mengegerkan warga sekitar, Rabu (16/5/2018).
Midah (37), seorang ibu rumah tangga yang memiliki warung kopi di sekitar lokasi penggerebekan terduga teroris menceritakan saat penangkapan keadaan begitu mencekam.
"Kejadiannya itu sekitar 11:30 WIB, dia lagi mau naik motor, mau buang sampah sama istrinya."
"Terus langsung ditodong pistol sama polisi pakai baju biasa," tutur Midah, (16/5/2018).
(BACA JUGA: Sama-Sama Pusing, Banyak Pemilik Mercy Dan Sopirnya Enggak Ngerti Fitur Canggih di Mobil)
"Ada tembakan sekali doang, tapi tidak tahu arahnya kemana, saya lagi goreng soalnya," lanjut dia.
Dirinya sempat heran saat melihat beberapa orang berpakaian biasa menodong tetangganya dengan pistol.
Padahal, orang yang ditangkap polisi tersebut dikenal ramah dan baik.
"Saat itu saya bilang sini makan terakhir gorengan udah mateng, eh benar-benar terakhir," katanya.
(BACA JUGA: All New Honda CBR250RR, Makin Terpacu Usai Ganti ECU)
Ia mengira bila penangkapan tersebut terkait kasus perampokan.
"Saya kira yang gerebek rampok, anak saya bilang mah itu si om ditembak sama rampok. Anak saya ngelihat itu ya Allah. Terus dia ditanya-tanya interogasi dulu di mobil," katanya.
Thohir, pemilik warung yang rumahnya tepat disebelah pelaku terduga teror menggambarkan perawakan orang yang ditangkap polisi tersebut.
"Agak pendek, brewokan tapi nggak tebel, tipis-tipis, ganteng deh. Biasanya suka nongkrong beli gorengan," ujar Thohir.
(BACA JUGA: Beredar... Kisah Masa Depan AIS, Anak Kecil Yang Selamat Dari Bom Saat Dibonceng Naik Motor, Juga Polisi Penggendongnya )
Fera (32) menambahkan keterangan dari Thohir.
"Tingginya kira kira 170-an, orangnya sih ramah, biasa aja nggak mencurigakan. Sebenernya dia udah mau dua tahun disini. Si C penganten baru, belum lama nikah, belum punya anak juga," katanya.
Dalam penangkapan kali ini polisi mengamankan tiga orang.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Terduga Teroris Di Tangerang Ditangkap Saat Hendak Naik Motor Bersama Istrinya"
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR