Otomotifnet.com - Pembalap Pramac Racing, Danilo Petrucci, merasa yakin rekan satu negaranya, Andrea Dovizioso, memegang kunci dalam bursa transfer pembalap MotoGP musim depan.
Menurut Petrucci, setidaknya ada lima pembalap yang nasibnya bergantung pada keputusan Dovizioso mengenai masa depan kariernya.
"Saya pikir pembalap tersebut adalah saya, (Andrea) Iannone, (Dani) Pedrosa, (Jorge) Lorenzo, dan (Jack) Miller," kata Petrucci dikutip dari Motorsport.
(BACA JUGA: Pemilik Bingung, Spion Otomatis Mentok Kaca Saat Terlipat, Banyak Yang Kasih Masukan Begini)
Saat ini Dovizioso tengah melakukan negosiasi pembaruan kontrak dengan Ducati di mana masalah gaji disebut-sebut sebagai salah satu pembicaraan paling alot.
Pada sisi lain, Ducati juga ingin mempertahankan Jorge Lorenzo untuk musim depan, meskipun mereka lebih memprioritaskan Dovizioso.
Hanya saja, Lorenzo yang awalnya dibayar empat kali lipat lebih besar dibandingkan Dovizioso menolak untuk mendapat pemotongan gaji yang terlalu besar.
(BACA JUGA: Ramai Dibicarakan, Ini Tanggapan Mitsubishi Indonesia Soal Sales Xpander Minta Transfer Ke Rekening Pribadi)
Padahal Ducati sejak awal musim sudah berniat untuk tidak menghabiskan anggaran mereka hanya untuk memenuhi permintaan gaji kedua pembalapnya.
Ketidakpastian tersebut juga berdampak pada posisi pembalap tim satelit Ducati (Pramac Racing) yaitu Danilo Petrucci dan Jack Miller.
Petrucci dan Miller sama-sama akan habis kontrak pada akhir musim ini. Namun demikian, hanya ada satu tempat tersisa di tim tersebut.
Dovizioso dikabarkan juga mempertimbangkan peluang untuk kembali ke pabrikan yang membukakan jalannya ke MotoGP, yaitu Honda.
(BACA JUGA: Teror Mata! Polisi Bakal Sikat Lampu Rem Pakai Mika Bening)
Hal tersebut tentunya membuat Dani Pedrosa yang masih belum jelas masa depannya di Repsol Honda merasa was-was.
Prestasi Pedrosa yang kontras dengan rekan satu timnya, Marc Marquez, menjadi alasan kenapa pembalap Spanyol itu masih belum mendapat pembaruan kontrak.
Selain itu, belum jelasnya masa depan Lorenzo di Ducati ternyata berpengaruh dengan kursi yang diduduki oleh Andrea Iannone di Suzuki Ecstar.
Saat ini Lorenzo sering dikait-kaitkan dengan Suzuki di mana hanya ada satu kursi tersisa setelah Alex Rins telah memastikan perpanjangan kontrak untuk 2 musim (2019 dan 2020).
"Kami bergerak setelah Dovizioso memilih apa yang akan dilakukannya karena saat ini semuanya berhenti, menunggu keputusan dari Dovi," ujar Petrucci.
(BACA JUGA: Kapolda Jabar Kasih Ultimatum, Begal Motor Dan Penjahat Jalanan Mesti Sadar Diri)
Danilo Petrucci sendiri masih menunggu tawaran untuk naik kasta menjadi pembalap tim pabrikan Ducati.
Pembalap berkebangsaan Italia itu juga mengaku bahwa dia punya pilihan lain setelah mendapat tawaran dari Aprilia.
Adapun Ducati juga sudah memberi batas waktu bagi Dovizioso untuk menentukan pilihannya.
General Manager Ducati Corse, Luigi Dall'Igna, mengatakan bahwa pihaknya menunggu keputusan dari Dovizioso hingga seri keenam MotoGP Italia, (1-3/6/2018).
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | bolasport.com |
KOMENTAR