Namun, maksud hati Andrea Dovizioso untuk bergabung dengan tim pabrikan Yamaha tidak dapat tanggapan dari Lin Jarvis sebagai bos tim Yamaha.
Managing Director Yamaha Motor Racing itu menyarakan Andrea Dovizioso untuk mencari tim lain.
Ternyata pada 2013, kursi yang ditinggalkan Ben Spies itu pada akhirnya menjadi milik Valentino Rossi.
(BACA JUGA: Pemilik Rumah Kaget Ada Xenia Jatuh, Timpa Atap Dapur)
Valentino Rossi memilih meninggalkan Ducati usai dua musim yang mengecewakan.
Andrea Dovizioso lantas menyadari bahwa kembalinya duet Yamaha-Rossi lebih banyak disukai, baik oleh Yamaha ataupun Dorna, selaku promotor MotoGP.
"Jika Rossi yang pergi dari Yamaha pada tahun 2011 adalah gebrakan, Rossi yang kembali ke Yamaha untuk membalas dendam akan menjadi lebih heboh lagi," kata Andrea Dovizioso.
"Cerita saya berakhir di sini, yang saya pikir itu adalah tempat saya, ternyata dia (Rossi) sudah memesannya."
"Pintu Yamaha tertutup untuk saya karena alasan-alasan yang terpisah dari saya," imbuhnya.
(BACA JUGA: Ini Gambaran Mobil Baru Honda Yang Akan Diluncurkan Agustus Mendatang)
Pada akhirnya Dovizioso menerima pinangan Ducati yang kala itu mencari pengganti Valentino Rossi.
Seperti diketahui, Andrea Dovizioso masih bertahan sampai saat ini dan baru saja mendapatkan perpanjangan kontrak untuk dua musim ke depan.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | bolasport.com |
KOMENTAR