Otomotifnet.com – Hasil yang diraih Valentino Rossi di MotoGP Italia 2018 akhir pekan lalu tak lepas dari campur tangan salah satu rivalnya, Marc Marquez.
Pebalap tim Repsol Honda itu hanya bisa finis di urutan ke-16 setelah sempat mengalami insiden crash di Sirkuit Mugello.
Padahal, sebelum mengalami insiden nahas tersebut, Marc Marquez yang berada di urutan kedua punya peluang untuk menempati posisi terdepan.
Setelah insiden Marc Marquez tersebut, Valentino Rossi yang berada di belakangnya otomatis naik satu peringkat.
Namun, The Doctor tak menampik kalau dia juga sempat was-was memikirkan nasibnya pasca-menyaksikan Marquez mencium aspal Sirkuit Mugello.
(BACA JUGA: Bukan Cuma Suporter Bola, Pendukung Valentino Rossi Juga Bisa Bikin Aksi Spektakuler)
Terlebih, Rossi juga memakai tipe ban yang sama seperti digunakan oleh Marquez yakni ban hard.
"Ketika saya melihat Marquez jatuh, saya tahu balapan ini akan menjadi sulit dengan ban tipe hard," tutur Rossi.
"Kami sudah tahu bahwa dengan ban tersebut, kami akan mendapat daya cengkeram yang kurang dan itu membuat balapan jadi tidak mudah," kata Rossi lagi.
Kendati sulit, Valentino Rossi pada akhirnya mampu menyelesaikan balapan MotoGP Italia 2018 di urutan ketiga.
Dia cuma kalah cepat dari dua pebalap tim Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizoso.
(BACA JUGA: Walau Jatuh, Marc Marquez Masih Bersyukur, Bukan Valentino Rossi Yang Menang)
"Pada akhirnya dia (Marquez) memberikan sebuah keuntungan kecil untuk meraih podium di akhir balapan," ucap Rossi.
Berkat Marc Marquez, Valentino Rossi kini berada di peringkat kedua klasemen sementara pebalap MotoGP 2018 dengan koleksi 72 poin.
Rossi terpaut 23 poin dari sang pemuncak klasemen, Marquez.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | bolasport.com |
KOMENTAR