Otomotifnet.com – Mulai hari ini, Rabu (18/7/2018), penerapan rekayasa lalu lintas berupa perluasan kawasan ganjil genap terkait Asian Games 2018, membuahkan hasil.
Jalan MT Haryono hingga Jalan Gatot Subroto terpantau lengang pada siang ini.
Kondisi tersebut terasa sejak Cawang, Jakarta Timur hingga Palmerah, Jakarta Barat.
Penyumbatan hanya terjadi di depan Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), simpang Tendean, serta Mapolda Metro Jaya karena persilangan arus kendaraan.
Lengangnya jalan berbanding terbalik dengan kondisi ruas Jalan Tol Dalam Kota Cawang-Grogol. Lalu lintas mulai dari pintu Tol Cawang hingga Semanggi terpantau padat.
(BACA JUGA: Nah Lo, Perluasan Ganjil Genap Dipertimbangkan Diterapkan Permanen Usai Asian Games 2018)
Selepas Semanggi, volume kendaraan berkurang, lalu lintas terpantau lengang hingga Palmerah.
Daerah yang tidak kebagian rekayasa lalu lintas ganjil genap, malah mengalami kemacetan lebih dari biasanya.
Mulai dari Banjir Kanal Timur, Duren Sawit sampai ke jalan Prof. DR. Satrio.
Terlebih lagi, pada peta digital seperti Google Maps atau Waze sudah memiliki fitur pengenalan pelat nomor mobil.
Dengan fitur ini, peta akan mengarahkan mobil ke daerah yang aman dari daerah ganjil genap.
(BACA JUGA: Wah, Motor Juga Diincar Kena Aturan Ganjil Genap)
Kondisi berbeda terjadi ketika masa uji coba diberlakukan pada 1-17 Juli 2018. Walau perluasan ganjil genap Asian Games 2018 telah diterapkan, lewat dari pukul 10.00 WIB, kendaraan masih terlihat bebas melintas.
Akibatnya, lalu lintas di sejumlah ruas jalan mulai dari Jalan MT Haryono hingga Jalan Gatot Subroto masih terjadi kemacetan.
Penyebabnya, peningkatan volume kendaraan sekaligus penyempitan jalan imbas pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta.
Diberitakan sebelumnya, untuk menyukseskan pelaksanaan Asian Games 2018, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) memperluas ganjil genap.
(BACA JUGA: Gak Punya Identitas Kendaraan Umum, Grab Pengin Punya Hak Terobos Jalur Ganjil Genap)
Pelaksanaan uji coba perluasan ganjil genap akan dimulai pada 2 Juli hingga 31 Juli 2018, terdiri dari sosialisasi pada 1-17 Juli, serta pengalihan arus dan peneguran tanggal 18-31 Juli.
Sedangkan pemberlakuan perluasan ganjil genap dimulai pada 1 Agustus 2018 hingga Asian Games 2018 berakhir pada 2 September 2018.
Sesuai kesepakatan, waktu pemberlakuan uji coba perluasan kawasan ganjil genap berlaku mulai Senin hingga Minggu. Ketentuan berlaku selama 15 jam setiap hari, terhitung sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Hari Pertama Perluasan Ganjil Genap, Jalan MT Haryono-Gatot Subroto Lengang,
| Editor | : | Indra Aditya |
| Sumber | : | wartakota.tribunnews.com |
KOMENTAR